Arrahmahnews.com, YAMAN – Pasukan Yaman dikabarkan telah menguasai empat pangkalan militer Arab Saudi di Provinsi Dhahran al-Janub. (Baca Perang Yaman Melemahkan Dunia Arab dan Memperkuat Rezim Zionis Israel)
Pasukan Yaman membakar tiga menara pengintai dan depot amunisi di pangkalan militer tersebut. Para pejuang Ansarullah juga menghancurkan sedikitnya 19 kendaraan militer pasukan Saudi di wilayah tersebut. (Baca Misteri Perang Yaman Terungkap)
Beberapa tentara Saudi dilaporkan telah tewas dalam operasi terbaru oleh pasukan Yaman.
Sementara itu, secara terpisah pejuang Ansarullah juga menimbulkan kerugian besar terhadap pasukan Saudi setelah mereka menargetkan instalasi militer di daerah al-Hejlah dan Jabal al-Doud di Provinsi Jizan, selatan Arab Saudi.
Serangan balasan oleh pasukan Yaman datang setelah Arab Saudi membombardir beberapa daerah di negara Arab miskin itu.
Laporan terbaru mengatakan Arab Saudi membom daerah perumahan di distrik Majz, Provinsi Sa’ada, setidaknya empat orang anak meninggal. (Baca Partisipasi AS dalam Perang Yaman “illegitimate”)
Pada hari Jumat, sedikitnya 10 orang tewas dalam serangan udara Saudi pada sebuah desa di Provinsi Taiz, barat daya Yaman. Serangan udara serupa juga menewaskan tiga warga sipil di Provinsi Ma’rib.
Dalam upaya melemahkan gerakan Houthi dan mengembalikan kekuasaan mantan Presiden Yaman Abd Rabbuh Mansour Hadi, sekutu dekat Riyadh, Arab Saudi memulai agresi militernya terhadap Yaman pada 26 Maret tanpa mandat PBB.
Menurut PBB, konflik perang Yaman sejauh ini telah menewaskan sekitar 4.500 orang dan ribuan lainnya luka-luka. Menurut sumber lokal Yaman, mengatakan angka kematian jauh lebih tinggi. (ARN/PTV)
Sebar:
