arrahmahnews

DAHSYAT! Ratusan Tentara Saudi Dalam Kepungan Pasukan Yaman

27 Desember 2015

SANA’A, ARRAHMAHNEWS.COM – Tentara Yaman dan pasukan rakyat telah berhasil mengepung sejumlah besar pasukan Saudi dan Emirat di provinsi Jawf, Yaman Timur. Hal ini diumumkan kementerian pertahanan negara itu pada hari Sabtu (26/12) kemarin.

“Ratusan pasukan militer Saudi dan Uni Emirat kini dikepung oleh pasukan Yaman di kota al-Jabal al-Aswad di provinsi Jawf,” ungkap kementerian sebagaimana dikutip FNA. (Baca juga: Serangan Pasukan Nasionalis Yaman Berhasil Tewaskan Pangeran Saudi)

Sebelumnya, Pasukan Yaman telah menangkap 130 pasukan militer dari koalisi yang dipimpin Arab Saudi tersebut, termasuk setidaknya 39 tentara Emirat dan 9 petugas lainnya dalam serangkaian bentrokan di provinsi Jawf.

Gencarnya serangan pasukan Yaman ini dikarenakan terus membabi-butanya serangan udara Arab Saudi ke arah pemukiman dan infrastruktur sipil warga dan mengakibatkan banyak diantara mereka kehilangan nyawa mereka selama tiga hari terakhir. (Baca juga: SADIS! Saudi Hina Maulud Nabi Dengan Bantai Warga Yaman)

Pada hari Rabu, pemimpin gerakan Ansarullah Yaman, Abdul-Malik al-Houthi mengecam Arab Saudi, dengan menyatakan kebijakan kerajaan itu adalah sama dengan AS dan Israel, “yang berusaha untuk menghancurkan umat Islam tanpa mau membayar harganya sedikitpun.”

Pada tanggal 26 Maret, Arab Saudi memulai agresi militer mematikan terhadap Yaman dalam upaya untuk melemahkan gerakan Houthi Ansarullah dan mengembalikan kekuatan untuk Hadi, sekutu setia Riyadh. (Baca juga: Hebatnya Intellijen Yaman Tentukan Keberhasilan Serangan Rudal Balistik)

Lebih dari 7.500 orang telah tewas dan lebih dari 14.000 lainnya terluka sejak saat itu. Agresi itu juga telah mengorbankan sarana dan prasarana negara miskin tersebut, termasuk banyak rumah sakit, sekolah, dan pabrik-pabrik. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca