arrahmahnews

GILA! Teroris ISIS Videokan Serangan Bunuh Diri Anaknya Sendiri

22 Februari 2016,

ALEPPO, ARRAHMAHNEWS.COM – Seorang teroris merekam video serangan bunuh diri yang dilakukan anak remajanya di kota Aleppo Suriah. Hal ini dilaporkan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR).

“Operasi Kesyahidan” yang direkam itu menunjukkan seorang anak remaja berusia 15 tahun bernama Abu Amarah al-Omari ketika ia melakukan serangan bunuh diri menggunakan mobil bermuatan bahan peledak di daerah al-Sakhur,provinsi Aleppo,” jelas organisasi non-profit yang berbasis di Inggris itu sebagaimana dikutip Sputnik pagi ini, Senin (22/02). (Baca juga: 3 Bom ISIS Guncang Kota Sayyida Zainab, 83 Tewas, Ratusan Luka-luka)

Abu Amarah meledakkan dirinya dalam sebuah kendaraan “booby trapped”. Bocah itu telah ikut berperang diantara para jihadis sejak 2015. Hal itu menjadikan ayahnya mendaftarkan Abu Amarah dalam sebuah “operasi mati syahid”. Keluarganya melarikan diri ke kota Qabasin di pedesaan timur laut Aleppo yang masih dikendalikan ISIS.

Rekaman itu dimulai dengan percakapan antara remaja tersebut dengan seseorang bersenjata yang diduga anggota Daesh/ISIS. Berikutnya video menggambarkan Abu Amarah yang menjelaskan komitmennya untuk menjadi jihadis dan ayahnya yang menyetujui dengan menganggukkan kepala. (Baca juga: BREAKING NEWS…Ledakan Bom Kembar Guncang Homs Suriah)

Episode berikutnya berisi ledakan dan kebakaran di bukit Dabeq di pedesaan utara Aleppo dimana remaja tersebut dilaporkan telah meledakkan dirinya. Pertanyaan pasti mengenai video tersebut belum diverifikasi sepenuhnya.

SOHR mengatakan bahwa Daesh telah mengorbankan 350 nyawa anak-anak dari 1.800 orang anak yang direkrut pada tahun 2015 dan setidaknya 48 dari mereka tewas dalam serangan bunuh diri dengan menggunakan sabuk peledak atau bom mobil. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca