Sabtu, 17 Juni 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, JAKARTA – Operasi Tangkap Tangan (OTT) kembali digelar oleh Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kali ini kegiatan tersebut digelar Mojokerto, Jawa Timur, pada Sabtu (17/6/2017), dini hari. (Baca juga: OTT KPK Tangkap Pejabat BUMN di Surabaya dan Jakarta)
Dari operasi senyap lembaga antirasuah tersebut, pimpinan DPRD serta Kepala Dinas PU Mojokerto dan pihak-pihak yang diamankan tersebut akan dibawa ke Gedung KPK, Jakarta, pada siang ini.
“(Yang diamankan) ada dari (pimpinan) DPRD dan Dinas. Siang ini akan dibawa ke melalui jalur udara ke Jakarta ” kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Sabtu (17/6/2017). (Baca juga: Breaking News, OTT KPK Tangkap Hakim MK)
Pimpinan itu antara lain, Ketua DPRD Kota Mojokerto, Purnomo, dan dua Wakil Ketua DPRD Umar Faruq, serta Abdullah Fanani. Sementara satu OPD yakni kepala Dinas PUPR Kota Mojokerto Wiwid Febrianto.
Namun, Febri belum mau menjelaskan secara rinci terkait kasus korupsi apa yang menyeret sejumlah pimpinan DPRD Mojokerto tersebut. “(Kasusnya) terkait proyek kayaknya,” tutur dia.
Menurut informasi yang dihimpun, terdapat lebih dari lima orang yang diamankan dalam OTT tersebut. KPK juga langsung menyegel Kantor DPRD Kota Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (17/6/2017) dini hari. Ada tiga ruangan yang di segel KPK, yakni Pimpinan DPRD, Sekretaris DPRD, dan Komisi III DPRD.
Saat ini, kelimanya akan diterbangkan menggunakan jalur udara ke Jakarta. Sejumlah pihak yang diamankan tersebut akan diperiksa selama 1×24 jam sebelum nantinya dilakukan penahanan. (ARN)
Sumber: okezone
Sebar:
