Amir-Abdollahian menyeru masyarakat internasional untuk mengirim bantuan kemanusiaan ke Yaman mengingat situasi kemanusiaan yang terus memburuk di negara miskin itu.
Pejabat senior Kementerian Luar Negeri Iran itu mencatat dua pesawat Iran yang membawa bantuan kemanusiaan dan obat-obatan serta warga Yaman yang terluka dan sudah dirawat di Iran tidak bisa memasuki wilayah Yaman.
Dia juga menyatakan kesiapan Republik Islam untuk bekerja sama dengan organisasi-organisasi internasional dan mengirim bantuan kemanusiaan dan obat-obatan ke Yaman.
Maurer mengatakan pihaknya sudah berupaya keras membantu warga Yaman dan mengadakan konsultasi dengan Arab Saudi setelah akhir perang diumumkan.
Menurut Maurer, distribusi bantuan di Yaman menuntut diakhirinya operasi militer di sana.
Dialog kedua pejabat itu terjadi setelah jet tempur Saudi mencegat pesawat Iran yang membawa bantuan kemanusiaan memasuki wilayah Yaman. [ARN]
