
Sumber Ansarullah mengungkapkan kepada FNA bahwa setelah mereka menangkap 40 penjaga kedutaan Saudi, mereka menemukan sejumlah senjata dan amunisi buatan Israel di kedutaan tersebut.
Pasukan pemerintah Yaman juga mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan dokumen yang menunjukkan bahwa AS berniat untuk mendirikan pangkalan militer di Arab Saudi di Pulau Myon dekat selat Bab al-Mandeb untuk melindungi kepentingan mereka sendiri dan menjamin keamanan Israel.
Pemerintah Riyadh juga telah meminta Tel Aviv untuk memasok senjata ke kelompok teroris di Yaman dan pasukan yang setia kepada Presiden buronan Mansour Hadi.
Pada bulan April, para pejabat senior Yaman juga mengungkapkan bahwa pemerintah Riyadh telah menggunakan senjata buatan Israel dalam serangan udara di Yaman. Baca
“Saudi menggunakan senjata Israel dalam serangan mereka di Yaman,” kata Yaman Army Commander Taher Rasoul Zadami kepada FNA.
Al-Mayadeen menyebutkan bahwa Ansarullah menguasai kedutaan Saudi di Sana’a sebagai reaksi terhadap serangan Saudi di daerah pemukiman, rumah sakit serta istalasi umum.
Sementara itu, bentrokan antara Ansarullah dan loyalis Presiden buronan Mansour Hadi yang didukung Saudi terus terjadi di bagian selatan Yaman.
Agresi yang dipimpin Saudi sejauh ini telah menewaskan 4.132 warga Yaman, termasuk ratusan perempuan dan anak-anak. [ARN]
