arrahmahnews

Warga Palestina Pelaku Mogok Makan Dalam Kondisi Kritis

JALUR GAZA, Arrahmahnews.com – Seorang pengacara yang mewakili tahanan pelaku mogok makan, Muhammad Allan, mengajukan permintaan mendesak kepada otoritas Israel pada hari Kamis(13/8) kemarin, agar Israel mempertimbangkan untuk segera melepaskan Allan karena kesehatanya kini dalam kondisi kritis. (Baca ICRC ; Aksi Mogok Makan Tahanan Palestina Beresiko Kematian)

“Permintaan Abu Bakir tersebut menyebutkan bahwa kesehatan Allan telah sampai pada kondisi kritis meliputi hilangnya penglihatan dan pendengaran,” ungkap seseorang dari Komite Tahanan Palestina.

Allan, yang juga seorang pengacara, telah ditahan tanpa proses sidang maupun tuntutan di penjara Israel dibawah penahanan Administratif semenjak bulan November. Ia dilaporkan telah melakukan aksi mogok makan selama 59 hari hingga Kamis kemarin.

“59 hari dalam aksi mogok makan adalah sebuah fase yang sangat serius dan bernahaya, ia misa meninggal kapan saja,” ungkap Bakir, pengacara Allan .

Sekitar 5.750 warga Palestina kini berada di dalam penjara-penjara Israel, lebih dari 400 diantaranya ditahan dibawah penahanan administratif, tanpa melalui proses tuntutan maupun sidang. (ARN/RM/Albawaba)