BAHRAIN, Arrahmahnews.com – Ledakan bom mengguncang sebelah barat ibukota Bahrain Manama pada Jum’at (28/8). Oposisi Bahrain mengutuk serangan biadab itu sebagai tindakan yang tidak berprikemanusiaan.
Sumber itu, menyebutkan empat polisi, dua orang tua dan anak mereka terluka dalam ledakan bom. Salah seorang polisi terluka parah dan dalam kondisi kritis. (Baca Ledakan Bom di Masjid Komplek Polisi, 17 Tewas ; Video)
Peristiwa pemboman terjadi setelah dua petugas polisi tewas dan enam lainnya luka-luka setelah orang-orang bersenjata tak dikenal konon menembaki sebuah kendaraan di Pulau Sitra, selatan Manama, pada tanggal 28 Juli.
Al-Wefaq dalam pernyataannya yang dikeluarkan setelah ledakan, juga mengutuk serangan itu dan tidak dapat diterima.
Al-Wefaq kembali menegaskan komitmen gerakan rakyat untuk Deklarasi Non-Kekerasan, yang telah disepakati oleh partai-partai oposisi Bahrain pada tahun 2012, sebagai pilihan strategis. (ARN/PTV)