Arrahmahnews.com, YAMAN – Lebih dari satu juta kekuatan politik dan suku Yaman telah dikerahkan dalam persiapan untuk melawan pasukan koalisi pimpinan Saudi, sebagai “pertempuran yang menentukan”. (Baca Pasukan Yaman Kuasai kembali Provinsi Taiz dan Rampas Truk Bermuatan Senjata, Bom)
Berdasarkan laporan, semua kekuatan ini telah menekankan kesiapan mereka dalam melawan Arab Saudi dan koalisi negara-negara Arab yang dikerahkan ke Yaman.
Laporan media lainnya mengatakan bahwa tentara Yaman dan pasukan populer menguasai kota perbatasan al-Rabouah di provinsi al-Asir, Arab Saudi.
Saluran berita Al-Masirah merilis video yang menunjukkan kontrol penuh pasukan Yaman atas kota al-Rabouah di Arab Saudi.
Video itu menunjukkan bahwa tentara Yaman dengan mudah mengepung sebuah pangkalan militer di kota tanpa ada perlawanan dari tentara Saudi, membakar 17 kendaraan militer dan menghancurkan menara dan Cache senjata. (Baca Pasukan Elit Saudi Menyerah Hadapi Pasukan Yaman)
Sumber militer Yaman mengatakan bahwa puluhan tentara Saudi juga tewas dalam serangan itu dan lainnya melarikan diri dari TKP.
Televisi al-Mayadeen melaporkan bahwa tentara Yaman dan pasukan populer menembakkan 15 rudal dan roket ke sebuah pangkalan militer di Asir pada hari Senin, sebelum mengambil alih kota al-Rabouah.
Dan menambahkan bahwa rudal-rudal tersebut menghantam pangkalan militer al-Hajer di Asir. Arab Saudi telah menyerang Yaman selama 173 hari untuk mengembalikan kekuatan Presiden Mansour Hadi, sekutu dekat Riyadh. Agresi Saudi yang dipimpin sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 5.847 warga Yaman, termasuk ratusan perempuan dan anak-anak. (ARN/FNA/MM)
