PALESTINA, Arrahmahnews.com – Banyak tentara Israel yang menyamar bergabung dengan demonstran Palestina sebagai agen provokator dan pengahsut demonstran untuk melemparkan batu ke tentara Israel, lalu mereka akan menodongkan senjata dan mulai membantu sesama anggota militer mereka dalam menangkap para pengunjuk rasa. Sebuah rekaman video yang dirilis di media sosial menceritakan taktik tersebut.
Menyamar sebagai demonstran Palestina, tim infiltrasi Israel tertangkap kamera oleh beberapa wartawan di sekitar pemukiman Israel ilegal yang dibangun dari El Beit dekat Ramallah di Tepi Barat yang diduduki pada hari Rabu (7/10).
Video itu juga menunjukkan demonstran Palestina berjalan dari tempat kejadian sementara agen Israel (yang menyamar) menembak pistol mereka ke arah kerumunan, dan membantu tentara Israel lainnya dalam memberikan tendangan dan pukulan pada demonstran yang ditangkap.
Setidaknya seorang pemuda Palestina ditembak di kaki pada jarak dekat oleh salah satu pengunjuk rasa palsu.
Sementara itu, kantor berita Palestina, Ma’an, melaporkan bahwa setidaknya 18 warga Palestina menderita luka dengan peluru baja berlapis karet yang ditembakkan oleh tentara Israel selama bentrokan di lingkungan Ramallah.
Ketegangan terus terjadi di wilayah itu, selama beberapa hari terakhir setelah Israel memberlakukan pembatasan masuknya jamaah Palestina ke kota tua, di mana kompleks Masjid al-Aqsa berada. Masjid ini tempat suci ketiga Islam setelah Masjid al-Haram di Mekkah dan Masjid al-Nabawi di Madinah.
Langkah itu diambil awal bulan ini setelah dua warga Israel tewas dan dua lainnya luka-luka dalam bentrokan antara seorang pria Palestina dan pemukim Israel di al-Quds. [ARN/ma’an]
Sebar:
