MAROKO, Arrahmahnews.com – Sejumlah pemuda Maroko yang bermaksud menggelar protes terhadap kelalaian Saudi atas tragedi Mina, justru mendapat perlakuan kasar dari kepolisian Maroko. (Baca juga: Tragedi Mina, Otoritas Saudi Gunakan Kontainer Daging dan Kubur Korban Tanpa Identifikasi)
Dalam video yang disiarkan Hespers memperlihatkan dengan jelas beberapa pemuda Maroko yang menggelar demo, mendapatkan pukulan dan tendengan dari personil polisi, serta cacian terhadap mereka. Prilaku tidak terpuji ini mendapat kecaman dari pengguna jejaring sosial dan media di Maroko. (Baca juga: VIDEO Terbaru Tragedi Mina, Betapa Kejamnya Tentara Saudi!)
Tragedi Mina, setidaknya lebih dari 27 jamaah haji asal Maroko tewas, dan puluhan lainnya masih belum diketahui nasibnya.
Rekaman itu menunjukkan seorang pengunjuk rasa wanita berteriak, “Saudari kami di Arab Saudi menjadi korban dalam tragedi Mina atas kelalaian pemerintah Saudi. Kami berkumpul di sini untuk mengenang saudara-saudara kami yang menjadi korban di Mina, dan memprotes atas ketidakbecusan pemerintah Riyadh dalam mengelolah haji… Saudara-saudara kami ditumpuk-tumpuk bak sampah… Pemerintah kami (Maroko) takut kepada petro dolar dan Saudi”. (Baca juga: Al Saud Tidak Becus Urus Masjidil Haram)
Rakyat Maroko mengecam ketidak beranian pemerintah Saudi dalam mengungkap penyebab tragedi Mina. Mereka juga menyesalkan sikap pemerintah Maroko yang tidak menunjukkan perhatian terhadap rakyatnya yang menjadi korban Mina atau yang nasibnya belum diketahui hingga kini. (Baca juga: Al Saud Bertanggung Jawab Atas Darah Syuhada Tragedi Mina)
Selain itu, para wakil rakyat dari Partai Keadilan dan Pembangunan menyerukan pertemuan komite luar negeri dan pertahanan serta Kementerian Wakaf, Ahmed Taufiq untuk membahas penyelenggaraan haji dan korban tragedi Mina. (ARN/Hespers)
Sebar:
