PALESTINA, Arrahmahnews.com – Seorang wanita Palestina yang sedang hamil dan anaknya tewas setelah jet tempur Israel melakukan pemboman di Jalur Gaza yang terkepung.
Israel mengklaim bahwa serangan tersebut dilakukan sebagai pembalasan atas roket yang ditembakkan dari wilayah Gaza ke Israel.
Juru bicara militer Israel mengkonfirmasi serangan tersebut, dan mengklaim mereka telah menargetkan lokasi pabrik senjata yang diduga milik gerakan perlawanan Palestina Hamas dalam menanggapi serangan roket dari Gaza.
Tahun lalu, Israel mengobarkan perang 50 hari terhadap Jalur Gaza. Perang dimulai pada awal Juli tahun lalu dan berakhir pada 26 Agustus, 2014 dengan gencatan senjata yang mulai berlaku setelah negosiasi tidak langsung di ibukota Mesir, Kairo.
Hampir 2.200 warga Palestina, termasuk 577 anak-anak, tewas dalam serangan Israel pada 2014 lalu. Lebih 11.100 orang lain – termasuk 3.374 anak-anak, 2.088 perempuan dan 410 orang tua – terluka. [ARN/Ptv]
