GOWA-SULAWESI, Arrahmahnews.com – Dua jemaah haji asal Gowa, Norma Binti Lantang Kulasse (56) dan Rosnallang Caco Baba (45), yang menjadi korban jatuhnya crane diMasjidil Haram Mekkah, hingga kini mengaku belum menerima santunan ganti rugi dari pihak Kerajaan Arab Saudi. (Baca juga: Benarkah Berita kompensasi Korban Crane dari Media Arab bukan Resmi dari Pemerintahan Saudi ?)

Saparuddin (36) menunjukkan foto ibu dan keluarganya yang menjadi korban jatuhnya crane di Masjidil Haram Arab Saudi
Anak Norma, Nurqolbi Saedak saat dihubungi Tribun Timur, mengaku belum mendapat informasi tentang kejelasan pemberian santunan tersebut. (Baca juga: Mufti Mekkah; Kenapa Crane Yang Lain Tidak Ikut Jatuh?)
“Belum ada santunan. Telepon dari Kemenag Sulsel juga belum. Padahal menurut mama katanya akan diberikan santunan ketika masih dirawat di rumah sakit Arab Saudi,” ujarnya, Senin (12/10/2015).
Selain santunan dari pihak Arab Saudi, para korban juga akan diberikan asuransi seluruh biaya haji dari Kemenag Sulsel. Namun Nurqolbi tetap mengaku belum mendapat informasi tersebut. (Baca juga: Konsorsium Putra Mahkota Saudi Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan di Masjidil Haram)
Kini, Norma Binti Lantang, masih menjalani pemeriksaan rawat jalan karena kedua kakinya belum bisa berfungsi akibat tertimpa bencana jatuhnya crane. (ARN/MM/TribunNews)
Sumber: TribunNews
