PALESTINA, Arrahmahnews.com – Wilayah pendudukan Palestina menyaksikan Jumat sebagai hari kemarahan dengan turunnya ratusan orang Palestina ke jalan untuk memprotes pelanggaran pendudukan yang dilakukan otoritas Zionis.
Seorang Palestina yang terlibat bentrokan dengan Pasukan Israel, mengatakan mereka selalu mencari-cari alasan untuk bisa membunuh setiap pemuda Palestina, dan tuduhan-tuduhan palsu itu akan terus dilakukan untuk membenarkan perbuatan mereka.
Pasukan Israel juga menyerang wartawan Palestina di daerah bergejolak untuk menutupi kejadian tersebut, dan mengancam bahwa mereka akan menembak mati kecuali mereka meninggalkan lokasi.
Penduduk setempat juga mengatakan tentara Israel mencegah Bulan Sabit Merah untuk mendekati korban untuk mengobati orang itu.
Konfrontasi lainnya juga dilaporkan terjadi di kota-kota lain di seluruh Tepi Barat termasuk al-Quds (Yerusalem), wartawan kami melaporkan, tapi ia menegaskan bahwa bentrokan yang paling sengit terjadi di Hebron.
Di Jabalia Gaza, polisi pendudukan membunuh seorang Palestina dan melukai beberapa orang lain selama aksi protes berlangsung.
Sebelumnya pada hari Kamis, faksi perlawanan Palestina menyerukan “hari kemarahan”, mendesak kepada rakyat Palestina untuk melakukan konfrontasi dengan pasukan pendudukan di Gaza dan di Tepi Barat. [ARN/almanar]
Damailah Israel, ……… Damailah Palestina, ………. Damailah Dunia, …………
Takutlah kepada Allah dan cintailah semua makhluk-Nya, agar shekinah mawaddah warohmah atau ketenangan kedamaian kesejahteraan meliputi langit dan bumi-Nya, amin yra