PALESTINA, Arrahmahnews.com – Pasukan Israel menembak seorang anak sekolah Palestina, yang mereka tuduh berusaha untuk melakukan serangan pisau terhadap mereka, di kota al-Khalil (Hebron) di bagian selatan Tepi Barat yang diduduki Israel.
Polisi Israel konon dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (25/10) menyatakan bahwa mereka berusaha memperingatkan perempuan setelah terlihat membawa pisau dan mendekati mereka.
Salah satu saksi mata, seorang wanita Palestina yang berada di lokasi kejadian, mengatakan kepada kantor berita Ma’an Palestina bahwa “tentara Israel langsung menembang gadis itu tanpa alasan yang jelas, bahkan gadis itu dibiarkan tergeletak di tanah tanpa memberikan bantuan medis sama sekali, sebelum ambulans tiba dan mengambil nya. “
Sebelumnya, pasukan Israel menewaskan seorang pria Palestina, rezim zionis lagi-lagi mengklaim dua pasukannya terluka parah setelah ditusuk di bagian utara kota Tepi Barat.
Pada hari Sabtu, para penyerang tak dikenal menyerang anggota parlemen Palestina Mustafa Barghouti dengan benda tajam di kota Ramallah, Tepi Barat, melukai wajahnya, Ma’an melaporkan.
Pasukan Israel juga menembak seorang Palestina di pos pemeriksaan Jalama di pintu masuk utara ke kota Jenin setelah ia diduga menyerang pos pemeriksaan.
Palestina terus menggelar protes di lokasi pembatasan yang mereka terapkan sejak 26 Agustus, yang menutup akses warga Palestina untuk memasuki kompleks Masjid al-Aqsa di Timur al-Quds (Yerusalem).
Masjid ini adalah tempat suci ketiga dalam Islam setelah Masjid al-Haram di Mekkah dan Masjid al-Nabawi di Madinah. Senyawa ini juga sangat dihormati oleh orang-orang Yahudi dan Kristen.
Hampir 60 warga Palestina telah tewas dan ratusan lainnya terluka sejak rezim Israel mulai melakukan penumpasan keras terhadap protes Palestina pada awal Oktober. [ARN/maan]
Sebar:
