DAMASKUS, Arrahmahnews.com – Pengungsi Suriah menyambut baik bantuan serangan udara Rusia terhadap para milisi takfiri di negara mereka. Banyak dari para pengungsi itu telah kembali pulang ke Suriah, dan bahkan mungkin akan lebih banyak lagi yang akan kembali dari luar negeri seiring kemenangan demi kemenangan yang diperoleh tentara Suriah bersama operasi udara Rusia. (Baca juga: Rusia Sukses Habisi Teroris ISIS, Ribuan Pengungsi Suriah Pulang Kampung)
Mufti Suriah, Ahmad Badruddin Hassoun mengatakan bahwa lebih dari 800.000 pengungsi telah kembali sejak serangan udara Rusia terhadap sasaran teroris di Suriah dimulai pada 30 September. (Baca juga: Eropa Diserbu Pengungsi Suriah, Dimana Negara Arab dan Para Muftinya)
Operasi-operasi penyerangan itu juga telah memberikan harapan kepada para pengungsi yang melarikan diri dari konflik, bahwa perdamaian akan kembali. Kesimpulan ini diperoleh setelah wawancara yang dilakukan AP di sekitar provinsi Aleppo, sebuah tempat dimana sebelumnya banyak pengungsi meninggalkan Suriah.
“Saya berharap bahwa dengan bantuan pilot Rusia ‘, militer kita akan maju dan mengalahkan teroris sehingga kami bisa kembali ke rumah kami,” kata seorang pengungsi AP. (Baca juga: Putin : Pengungsi Suriah Lari Karena Kekejaman ISIS Bukan Bashar Assad)
Ratusan ribu pengungsi telah memasuki Eropa dalam beberapa bulan terakhir, banyak dari mereka yang melarikan diri dari konflik Suriah, terutama kekerasan oleh kelompok teroris ISIS.
Selama ini Angkatan Udara Rusia telah dilakukan 870 serangan, menewaskan beberapa ratus gerilyawan dan menghancurkan puluhan pusat komando dan gudang senjata yang digunakan oleh para teroris. (ARN/RM/FNA)
