Amerika

AS Mainkan Trik Lama di Suriah

NEW YORK, Arrahmahnews.com – Amerika Serikat telah mendukung “pemain yang berbeda” di Suriah dalam upaya untuk mendapatkan perubahan rezim di negara itu, karena Rusia meluncurkan kampanye militer sendiri terhadap kelompok teroris ISIS Takfiri, kata seorang komentator militer. (Baca juga: Perang Suriah Bongkar Strategi Zionis-Amerika Hancurkan Islam dan Musuhnya)

Dalam sebuah wawancara dengan Press TV, analis politik dan militer Michael Burns mengatakan rencana Amerika melakukan penyebaran pasukan khusus untuk operasi Suriah, merupakan “standar ganda” dalam artian AS sedang memainkan trik dalam mendapatkan mangsanya”.

Pada hari Jumat, pemerintah AS mengumumkan bahwa mereka akan mengerahkan hingga 50 tentara dalam operasi khusus di Suriah utara untuk membantu “Pasukan Kurdi dan FSA” dalam perjuangan mereka melawan militan ISIS.

“Orang-orang Amerika tidak ingin perang di Timur Tengah. Dan orang-orang Amerika menentang itu,” kata Michael Burns. (Baca juga: Analis; AS Tidak Tertarik Perangi Teroris di Suriah)

“Sekarang dengan mengenal Rusia sebagai peserta agresor, Amerika sedang mencoba untuk mendukung pemain yang berbeda untuk mendapatkan beberapa perubahan rezim di Suriah,” tambahnya.

AS penyebaran pasukan darat di saat Rusia, Iran dan 15 negara lainnya mengadakan pertemuan internasional di Wina, Austria, pada hari Jumat untuk menyelesaikan konflik di Suriah.

Suriah telah dicengkram oleh militan yang didukung asing sejak 2011. Teroris ISIS pada awalnya dilatih oleh CIA di Yordania pada tahun 2012 untuk membuat kekacauan di Suriah. Kini teroris-teroris dengan berbagai nama itu menguasai sebagian dari Suriah dan Irak. (ARN/PTV)

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: