arrahmahnews

Fakta Bisnis Minyak Gelap Terungkap, Rakyat Turki Inginkan Erdogan Tepati Janjinya Untuk Mundur

5 Desember 2015,

ISTANBUL, ARRAHMAHNEWS.COM – Meskipun Erdogan membantah bukti-bukti yang dibeberkan Rusia mengenai keterlibatan dirinya dalam perdagangan minyak ilegal ISIS, rakyat Turki tetap saja mempertanyakan janjinya yang menyebut akan mengundurkan diri jika ada bukti. Rakyat Turki menyatakan bahwa mereka tidak terkejut melihat bukti-bukti yang dibeberkan Moskow. (Baca juga: Putra Erdogan Jalankan Bisnis Haram Penjualan Minyak Curian ISIS)

Erdogan

Reporter Russia Today (3/12), Harry Fear, melakukan wawancara langsung dengan rakyat Turki di jalanan Istanbul untuk mempertanyakan pendapat mereka mengenai laporan yang telah dibuat oleh kementerian Pertahanan Rusia, dalam laporan tersebut dinyatakan bahwa Presiden Erdogan dan keluarganya mendapat keuntungan besar dari penyelundupan minyak ISIS yang berasal dari wilayah Suriah dan Irak. (Baca juga: PENTING..! Akhir Erdogan, Rusia Beberkan Bukti Sang Presiden Terlibat Pembelian Minyak Curian ISIS)

putin anda black flag erdogan“Saya percaya bahwa Erdogan dan ISIS (memiliki beberapa kontrak antara mereka),” kata seorang pria.

“Rumor tersebut telah beredar dalam waktu yang lama dan semua orang tahu apa yang terjadi, tapi tidak ada yang bisa dilakukan mengenai hal itu,” ungkap warga Istanbul lainnya, “Sekarang Erdogan Harus turun,” tambahnya. (Baca juga: Politikus Senior Turki; Erdogan Benar Terlibat Dalam Perdagangan Minyak ISIS)

Meski menyadari seharusnya begitu, namun warga Turki tampaknya pesimis hal itu bisa terjadi, seorang pemuda berkata, “Saya rasa dia tidak akan mengundurkan diri, Ia adalah seorang diktator dan suka menjadi seorang diktator.”

Media-media besar Turki sendiri enggan untuk menutupi kedua berita mengenai Kementerian Pertahanan Rusia dan keraguan mengenai tawaran Erdogan untuk mengundurkan diri. Sibel Gunes dari Asosiasi Wartawan Turki menjelaskan bahwa “pemerintah menciptakan iklim ketat bagi wartawan oposisi yang ingin melaporkan di daerah perbatasan yang berbahaya”. (Baca juga: Posisi Erdogan Terancam, Putin Sebut Punya Bukti Baru Turki Terlibat Minyak Curian ISIS)

Pada hari Rabu, Departemen Pertahanan Rusia merilis peta dan citra satelit yang disebut-sebut membuktikan bahwa Turki adalah konsumen utama minyak selundupan ISIS dari Suriah dan Irak, dan menyatakan bahwa presiden Turki dan keluarganya terlibat dalam urusan kriminal ini.

Wakil Menteri Pertahanan Anatoly Antonov, yang memimpin briefing, mengatakan, sekelompok kriminal dan elit Turki yang terlibat dalam pencurian minyak dari negara-negara tetangganya, beraksi di wilayah tersebut. Minyak ini dipasok ke Turki pada skala industri besar melalui pipa improvisasi terdiri dari ribuan tanker-tanker truk minyak”. (Baca juga: Kadyrov: Turki Bantu Wahabi dan Daulah Islamiyah (ISIS) Untuk Hancurkan Islam)

Meski Erdogan telah membuat janji besar untuk mengundurkan diri dari kursi kepresidenannya jika terbukti ia terlibat dalam pembelian minyak ISIS, Antonov menekankan bahwa pergantian presiden Turki bukanlah tujuan Rusia dan hal itu terserah rakyat Turki sendiri untuk memutuskan. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca