arrahmahnews

Gantikan Turki, Suriah Mulai Ekspor Sejumlah Buah dan Sayur ke Rusia

16 Januari 2016

DAMASKUS, ARRAHMAHNEWS.COM – Suriah telah memulai pengiriman buah-buahan ke Rusia. Sejumlah paket lemon dan jeruk telah dikirim ke Novorossiysk dari pelabuhan Lattakia dan akan segera tiba di Rusia.

Para pejabat di Damaskus sebelumnya mengatakan bahwa negara itu siap untuk mengekspor lebih dari 700.000 ton buah jeruk ke Rusia untuk “mengisi kekosongan” yang diakibatkan larangan Moskow atas produk pertanian Turki. (Baca juga: Putin Perluas Sanksi Untuk Turki)

“Kami senang karena pasar Rusia sekarang terbuka untuk produk kami, hingga kami dapat memulai pengiriman sejumlah besar buah dan sayuran ke Rusia,” ungkap Munzir Gerbek, pejabat pertanian tertinggi di Latakia sebagaimana dilaporkan Sputnik, Jum’at (15/1) kemarin.

Mirza Rejep, pejabat yang bertanggung jawab untuk ekspor buah dan sayuran dari Lattakia, mengatakan bahwa sekitar 60 ton lemon dan jeruk telah dikirim ke Rusia sejak November dan akan ada lagi yang akan lebih banyak lagi dikirim untuk tahun ini. (Baca juga: Menyusul Sanksi, Mesir Ingin Gantikan Impor Turki Untuk Rusia)

Menurut perkiraan awal, sekitar 34.000 ton buah-buahan sitrat akan dikirim ke Rusia setiap bulan. Lattakia dan Tartus, dua kota pelabuhan utama Suriah, menyediakan sebagian besar kebutuhan negara akan buah-buahan sitrat sebelum pecahnya perang pada tahun 2011.

Meski dalam keadaan perang, petani lokal tetap bekerja keras hingga bisa menghasilkan sekitar 2.500 ton buah dan sayuran setiap hari. kebanyakannya dijual di pasar domestik. (Baca juga: Sanksi Rusia Atas Turki Buka Peluang Untuk Indonesia)

“Sekitar satu juta ton buah jeruk ditanam di Latakia pada tahun 2015, dan itu merupakan 50 persen dari seluruh lemon dan jeruk yang tumbuh di negeri ini,” jelas Munzir Gerbek.

Tarif Chehabi, kepala Perindustrian Suriah, mengatakan pada hari Selasa bahwa barang-barang Suriah lainnya, seperti tekstil juga akan diekspor ke Rusia. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca