Amerika

Kongres AS: Tak Bisa Kalahkan ISIS Selama Saudi Terus Sponsori Wahabisme

26 Januari 2016,

WASHINGTON DC, ARRAHMAHNEWS.COM – Sebuah sidang dengar pendapat kongres AS baru-baru ini menunjukkan bahwa Amerika tidak bisa mengalahkan kelompok teroris global seperti Daesh (ISIS) selama Arab Saudi terus mensponsori Wahhabisme.

Berbicara dalam sidang kongres yang ditayangkan oleh C-SPAN pada awal Januari itu, anggota Kongres Partai Demokrat dari Georgia, Hank Johnson mengatakan, “Memang benar … bahwa ideologi ISIS sangat terkait dengan Wahabisme.” (Baca juga: Wahabi Saudi Lakukan Rangkaian Kejahatan Atas Nama Islam: Persatuan Ulama Suriah)

Capture


Anggota Kongres, Johnson, dalam panel sidang itu bertanya kepada peserta, Robert Ford, seorang mantan duta besar AS untuk Suriah, “Apakah adil untuk mengatakan bahwa dukungan Saudi dalam ajaran Wahhabismenya telah menciptakan lahan subur bagi upaya perekrutan ISIS?

Ford, yang sekarang menjabat sebagai senior di Institut Timur-Tengah Washington itu menjawab, “Saya rasa promosi Wahabisme yang dilakukan Saudi adalah benar-benar sebuah masalah” saat dikaitkan dengan perekrutan ISIS. (Baca juga: Bukti Saudi Dukung Teroris, PBB Kecam Fatwa Jihad “Ala Teroris” Para Ulama Wahabi Saudi ke Suriah)

“Jadi, dengan kata lain kita tidak akan mampu untuk mengalahkan gerakan jihad global yang sebagian besar didasarkan pada ideologi Wahhabisme yang merupakan ideologi agama dukungan negara Arab Saudi tanpa entah bagaimana meminta keluarga kerajaan untuk menarik dukungan keuangan terhadap penyebaran Wahabisme. Apakah itu penilaian yang adil?” tanya anggota parlemen AS itu.

Michael Joseph Morell, mantan direktur aksi dari agen mata-mata AS, Central Intelligence Agency (CIA), menjawab pertanyaan itu dengan mengatakan, “Perlu ada diskusi dengan Saudi soal dukungan mereka terhadap Wahhabisme dan bagaimana seharusnya wahabisme diperlakukan.” (Baca juga: Oposisi Jerman; Wahabisme Saudi Adalah Sumber Masalah)

Sidang itu juga membahas miliaran dolar senjata dan amunisi yang dijual Amerika Serikat untuk Arab Saudi.

Teroris Takfiri seperti Daesh dan kelompok militan lain yang sejenis, membunuhi kaum Muslim yang tidak sesuai dengan ideologi mereka, dan menuduh muslim lain sebagai kafir.

Takfirisme bersumber dari ideologi Wahabisme, ideologi radikal yang saat ini dianut oleh anggota kerajaan dan sebagian besar warga Arab Saudi dan secara bebas di ajarkan oleh ulama-ulama Saudi.

Wahabisme dan dana Saudi turut berperan aktif dalam penyebaran kelompok-kelompok ekstremis yang didukung asing selama beberapa tahun terakhir, terutama di negara-negara Timur Tengah seperti Irak dan Suriah serta Afrika Utara, dimana ha itu telah menyebabkan perang berdarah dan kejahatan keji, memaksa jutaan orang mengungsi dari tanah air mereka dan memakan ratusan ribu nyawa warga sipil. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca