arrahmahnews

BANGKRUT! 1300 Hotel Turki Siap Dijual

04 Februari 2016,

ANKARA, ARRAHMAHNEWS.COM – Sekitar 1.300 hotel telah disiapkan untuk dijual di berbagai resor di Turki. Media Turki melaporkan hal ini pada hari Senin (01/02) kemarin dengan menulis semua terjadi sebagai akibat dari memburuknya masalah ekonomi, serangan teroris dan krisis dalam hubungan negara itu dengan Rusia yang sangat berdampak di sektor pariwisata.

“Dengan dijualnya lebih dari 400 hotel di ibukota wisata Antalya, industri pariwisata Turki telah jatuh kedalam salah satu krisis terburuk dalam sejarah, akibat menyusutnya jumlah wisatawan Rusia yang mengunjungi negara itu dan meningkatnya serangan teroris hingga melemahkan kondisi keamanan negara,” demikian dilaporkan surat kabar Turkish Zaman. (Baca juga: Gantikan Turki, Suriah Mulai Ekspor Sejumlah Buah dan Sayur ke Rusia)

“Turki menghadapi penyusutan hampir 4,5 juta wisatawan Rusia tahun ini, menyebabkan industri pariwisata Turki kehilangan sekitar 4,5 miliar dolar pendapatan,” ungkap Ketua Aegean Touristic Enterprises and Lodging Association (ETHICS), Mehmet Isler, seperti dikutip surat kabar yang sama.

Para wisatawan Eropa, terutama dari Jerman, telah mengubah preferensi mereka dengan memilih resor-resor di Yunani, jelas Isler lebih lanjut. Menurut Isler, “propaganda” serangan teroris baru-baru ini di Turki yang ditulis media-media Eropa adalah alasan dibalik tren ini. (Baca juga: PENGAKUAN GILA ERDOGAN ! “Turki Butuh Israel”)

“Sejumlah besar hotel dan perusahaan yang beroperasi di sektor pariwisata menghadapi hutang yang menggunung sebagai dampak dari insiden Su-24 Rusia. Hal ini kemudian memaksa para pemilik hotel untuk menjual properti mereka,” ungkap agen real estate, Ismail Ozer dalam laporan tersebut.

Hubungan antara Ankara dan Moskow memburuk setelah Turki menembak jatuh jet Su-24Rusia, yang tengah beroperasi dalam operasi anti-teroris di Suriah, dengan klaim dugaan pelanggaran wilayah udara Turki pada tanggal 24 November. Moskow membantah klaim pelanggaran wilayah udara itu dan menerapkan langkah-langkah ekonomi anti -Turki, termasuk larangan penjualan paket tur wisata keTurki. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca