Senin, 16 Mei 2016,
GROZNY, ARRAHMAHNEWS.COM – Ketua Mahkamah Agung Chechnya, Magomed Karatayev, pada hari Minggu mengirimkan surat pengunduran dirinya setelah mendapat kritik dari pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov. (Baca juga: Putin Keluarkan Dekrit Minta Kadyrov Tetap Pimpin Chechnya)
“Ramzan Kadyrov memberi contoh kesalahan konkret yang dibuat oleh hakim di distrik. Ini adalah pelanggaran terhadap hukum dan saya bertanggung jawab atas semua kesalahan ini dan mematuhi perintah pemimpin Chechnya kepada saya,” kata Karatayev dalam sebuah wawancara dengan saluran televisi lokal Grozny pada hari Minggu.
Ia mengakui bahwa ia tidak mampu mengontrol hakim. “Saya menerima permintaan Kadyrov untuk pengunduran diri saya dan meminta maaf padanya juga kepada seluruh masyarakat Chechnya. Saya sudah menandatangani surat pengunduran diri saya,” katanya, sebagaimana dikutip TASS, Minggu (15/05).
Pada tanggal 5 Mei, Kadyrov menuntut Karatayev dan tiga hakim lainnya mundur dari jabatan mereka “jika mereka memiliki martabat dan etika profesional.” Ramzan Kadyrov saat itu mengkritik diantaranya keterlambatan dalam persidangan pidana dan keputusan-keputusan bias. (Baca juga: KONYOL! Pemimpin Oposisi Rusia “Musuh Kadyrov” Ditimpuk Kue Bolu: Video)
Pada hari berikutnya, ketua dewan HAM kepresidenan Rusia, Mikhail Fedotov, merekomendasikan Kadyrov untuk lebih berhati-hati dalam pernyataan mengenai hakim. Ia mengatakan bahwa yang penting untuk memastikan independensi hakim dan jika hakim mengundurkan diri setelah kritik Kadyrov maka hal itu bias saja dianggap sebagai hasil dari tekanan dan akan menjadi “sinyal yang sangat berbahaya.” (ARN)
Sebar:
