Selasa, 28 Juni 2016
YAMAN, ARRAHMAHNEWS.COM – Sedikitnya 19 orang tewas dan 15 lainnya menderita luka-luka setelah serangan bom terkoordinasi mengguncang pelabuhan Mukalla, tenggara Yaman.
Kantor berita SABA melaporkan tiga bom secara simultan mengguncang pos pemeriksaan keamanan di kota pesisir, pada Senin (27/06), kemudian ledakan ketiga diikuti bom keempat yang melanda pintu masuk sebuah kamp militer di wilayah konflik.
Kelompok teroris ISIS yang mendatangkan malapetaka di Suriah dan Irak, telah mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan melalui kantor berita Amaq online, yang berafiliasi dengan kelompok teroris.
Pada pertengahan Mei, setidaknya 47 polisi Yaman tewas dalam serangan bom di Mukalla, ibukota provinsi Hadhramaut. Penyerang mengatur peledakan bom saat pasukan yang baru direkrut sedang berbaris di sebuah pangkalan militer di Foua pinggiran Mukalla pada 15 Mei. Enam puluh orang juga terluka dalam serangan itu, yang diklaim oleh kelompok teroris ISIS Takfiri.
Pada tanggal 24 April, pasukan yang setia kepada mantan presiden Yaman, Abd Rabbuh Mansur Al-Hadi, merebut kembali Mukalla dari militan al-Qaeda, yang telah menduduki kota selama satu tahun.
Kota pelabuhan Mukalla direbut pada saat pembicaraan damai yang ditengahi PBB dimulai di Kuwait City antara pejuang Houthi Ansarullah dan sekutu mereka di satu sisi serta loyalis Hadi di sisi lain.
Arab Saudi meluncurkan agresi militer terhadap Yaman pada 26 Maret 2015, dalam upaya untuk membawa Hadi, sekutu setia Riyadh, kembali berkuasa dan mengalahkan gerakan Ansarullah.
Lebih dari 9.400 orang telah tewas dan sedikitnya 16.000 lainnya terluka sejak dimulainya agresi brutal Saudi. [ARN]
Sebar:
