arrahmahnews

Bashar Assad Ajak Keluarga Kunjungi Para Tentara yang Terluka

Jum’at, 08 Juli 2016,

HOMS, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Suriah, Bashar al Assad ditemani dengan Ibu Negara Asma al-Assad, beserta anak-anak mereka pada Kamis (07/07) kemarin mengunjungi para prajurit yang terluka di pedesaan Homs. (Baca juga: Bashar Assad Buka Puasa Bareng Tentara di Medan Perang)

Kantor berita Suriah, SANA, melaporkan bahwa Presiden dan keluarganya mengunjungi Manhal al-Dayyoub, di desa Kanissa. Dayyoub merupakan salah satu personel tentara yang terluka dan saudara dari tiga tentara yang telah syahid di medan Laga.

Presiden dan Ibu Negara Kunjungi Tentara yang terluka

Al-Dayyoub telah mendirikan sebuah proyek produktif yang menjadi bagian dari proyek “The Homeland’s Wounded” yang diluncurkan Kepresidenan Suriah pada tahun 2014 lalu dengan tujuan memenuhi kebutuhan mereka yang terluka, khususnya para tentara yang terluka dan tidak bisa lagi menjalankan kehidupan normal.

“Al-Dayyoub dan rekan-rekannya akan selalu tetap dalam pemikiran kami sampai mereka memiliki semua kebutuhan yang mereka perlukan dan mendapat perawatan medis yang berkelanjutan serta operasi yang diperlukan” ungkap pihak kepresidenan. (Baca juga: Ibu Negara Suriah Kunjungi Panti Asuhan Pastikan Anak-anak Siap Sambut Lebaran)

Bashar Assad dan Ibu Negara Kunjungi Keluarga Tentara yang terluka

Presiden al-Assad dan keluarganya juga mengunjungi tentara yang terluka Issa Ramez Ibrahim dari desa Tannona di daerah Khirbet al-Tin yang mengalami cedera dalam pertempuran melawan teroris. Dua dari saudara-saudaranya saat ini masih berperang melawan teroris.

Pihak kepresidenan mengatakan bahwa al-Ibrahim telah mendirikan sebuah usaha kecil untuk menafkahi dirinya dan keluarganya.

Assad kunjungi Mustfa Ibrahim, tentara yang terluka

Selain itu Presiden al-Assad dan keluarganya mengunjungi Mustapha Ibrahim al-Ibrahim di desa al-Madabe di pedesaan timur Homs. Al-Ibrahim didiagnosis mengidap quadriplegia (kelumpuhan pada lengan dan kaki).

“Mereka yang terluka dengan kasus yang paling berat yang diprioritaskan … Tapi semua anggota tentara yang terluka adalah prioritas proyek “The Homeland’s Wounded”… Mereka yang telah berkorban untuk tanah air mereka tanpa berharap imbalan apa pun,” tambah pihak Kepresidenan.

Maret lalu, Presiden Bashar al-Assad dan Ibu Negara Asma al-Assad menerima sejumlah personil Tentara Arab Suriah yang cedera dan ibu mereka pada kesempatan Hari Ibu dan untuk menandai ulang tahun pertama peluncuran Program “The Homeland’s Wounded” ini. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca