arrahmahnews

Kesaksian Ulama Ahlisunnah, Sheikh Ma’mun Rahmat atas Kekejaman Teroris Suriah; VIDEO

Selasa, 09 Agustus 2016,

SURIAH, ARRAHMAHNEWS.COM – Khatib dan Imam Shalat Jamaah di Masjid Umawi Damaskus, Sheikh Ma’mun Rahmat, menceritakan kisahnya ketika ditawan oleh kelompok-kelompok teroris di Suriah pada tahun 2012. (Baca juga: Kesaksian Putra Ulama Al-Buthi, Tidak Ada Perang Sektarian (Sunnah-Syiah) di Suriah)Kesaksian Ulama Ahlisunnah atas Kekejaman Teroris Suriah

Dia menceritakan dirinya diculik teroris ke daerah Kafr Batna pinggiran Damaskus, di tengah perjalanan pulang ke rumahnya dengan sepeda motor. Sheikh Ma’mun Rahmat mengalami penyiksaan selama penahanannya oleh militan yang menuduhnya tidak mendukung revolusi yang sedang berlangsung dalam usaha menggulingkan pemerintahan Bashar Assad. (Baca juga: Dubes Indonesia untuk Suriah Ungkap Fakta Perang Suriah dan Bashar Assad)

Sheikh lebih lanjut mengatakan, “Mereka, militan bersenjata menuduhku sebagai pendukung pemerintah Suriah, ketika mereka menanyakan alasannya, mengapa ia menolak mendukung mereka?”. Sheikh menjawab, “Apakah kalian ingin mengisi saku saya dengan darah mereka yang tak berdosa..”. Para pria bersenjata itu mencoba membungkamnya dan menembakkan peluru ke arahnya serta hendak mengeksekusinya.

Beliau juga mengatakan, mereka memotong telingaku dan memaksaku untuk memakannya. Mereka memotong telingaku karana saya dianggap tidak mendengar perintah mereka. Saya bilang kepada mereka, “Ini bukan milik saya, Ini milik Allah SWT, tubuh saya ini milih Allah SWT. Jika kalian Muslim, saya mengingatkan kalian bahwa Islam telah melarang mutilasi.” Mereka bilang kepadaku, “makanlah…” Mereka berusaha membuka paksa mulutku yang terluka, namun tidak bisa. Mereka ingin memasukkan potongan telingaku  itu ke mulut. Coba Anda pikirkan, mereka memotong telingaku dan memaksa saya memakannya. Apakah ada manusia yang memotong anggota badannya dan memakannya? (Baca juga: Putra Ulama Al Buthi Beberkan Fakta Perang Suriah)

Dia juga menambahkan bahwa ketika ia tiba di rumah sakit, kabar tentang kematiannyapun tersebar, keluarga Sheikh bersama kerumunan besar orang-orang dari distriknya mencarinya di rumah sakit. Mereka mengutuk apa yang telah dilakukan militan bersenjata terhadap Sheikh. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca