Sabtu, 17 September 2016
DIJON, ARRAHMAHNEWS.COM – Menurut surat kabar Le Parisien, sebuah ledakan gas di jantung kota Perancis, Dijon, telah mengakibatkan 21 orang terluka. Sebuah bangunan perumahan runtuh setelah ledakan.
“Beberapa korban cedera telah dievakuasi dari bawah reruntuhan. Marie-Christine Tarrare, jaksa Dijon, mengatakan bahwa insiden tersebut mungkin telah melibatka “usaha bunuh diri yang akan menyebabkan ledakan.”
“Dua tabung gas dilaporkan telah ditemukan di puing-puing, yang memperkuat klaim tersebut,” tulis surat kabar itu sebagaimana dikutip Russia Today, Sabtu (17/09).
Beberapa korban telah diambil dari bawah reruntuhan. Pencarian terhadap orang lain yang mungkin masih berada di dalam gedung masih terus dilanjutkan.
Sebelumnya pada hari Jum’at (16/09), Walikota Dijon François Rebsamen mengatakan bahwa menurut informasi awal delapan orang terluka dalam ledakan itu.
awalnya TV M6Info dan France 3 mengutip bahwa sembilan orang cedera dalam ledakan yang terjadi di Rue Pierre Palliot, dekat stasiun kereta api.(ARN)
