Kamis, 13 Oktober 2016
CARACAS, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Venezuela Nicolas Maduro, pada hari Kamis (13/10) mengumumkan bahwa Perjanjian pengiriman gandum Rusia-Venezuela selama dua tahun akan ditandatangani dalam beberapa hari ke depan.
Agencia Venezolana de Noticias (AVN) mengatakan bahwa perjanjian baru ini akan memberikan kebutuhan akan gandum kepada lebih dari 10.000 toko roti di Venezuela untuk dua tahun ke depan.
“Sesuai dengan Keputusan Presiden (Rusia) Putin, kami akan membuat kesepakatan untuk menjamin pengiriman gandum yang diperlukan Venezuela untuk menghasilkan roti di tahun 2017-2018,” jelas Maduro sebagaimana dikutip AVN. AVN mengingatkan bahwa 90.000 ton gandum dikirim ke Venezuela pada bulan Juni, 96.000 ton pada bulan Juli, dan 219.000 ton pada bulan Agustus.
Venezuela menghadapi defisit makanan dan obat tahun ini karena krisis sosial-ekonomi yang berkepanjangan. Pada bulan Mei dan Juni, protes di beberapa daerah negara itu tumbuh menjadi gangguan massal dan bentrokan dengan aparat penegak hukum. (ARN)
Sebar:
