Sabtu, 05 November 2016,
ARRAHMAHNEWS.COM, MOSKOW – Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada hari Sabtu (05/11)bahwa tidak ada serangan udara Suriah maupun Rusia yang dilakukan ke arah situs-situs teroris di Aleppo selama 19 hari terakhir meskipun provokasi mereka terus berlanjut.
“Jeda kemanusiaan telah diterapkan di Aleppo pada 4 November dari pukul 09:00 sampai 19:00 dan orang-orang bersenjata diberi kesempatan untuk meninggalkan kota tanpa hambatan, mengevakuasi orang sakit dan terluka, serta membebaskan warga sipil yang ingin meninggalkan distrik timur Aleppo,” ungkap juru bicara Kementerian pertahanan Rusia, Igor Konshenkov, menambahkan dalam sebuah pernyataan pers sebagaimana dikutip kantor berita Suriah, SANA, Sabtu (05/11).
“Sementara itu, pasukan tentara Suriah menarik kendaraan mereka pada jarak tertentu dari koridor kemanusiaan yang ditetapkan sebagai tempat keluar kelompok bersenjata untuk meninggalkan lingkungan Aleppo timur, bus dan ambulans juga dikerahkan untuk mengevakuasi mereka yang sakit dan terluka yang terbaring di dekat koridor,” kata Konshenkov .
Ia menambahkan bahwa kelompok-kelompok bersenjata di Aleppo timur telah dengan sengaja menembakkan roket kea rah koridor kemanusiaan Castillo meskipun mereka sudah tahu tentang keberadaan bus, ambulans dan jurnalis disana.
Pejabat militer Rusia menegaskan bahwa kelompok bersenjata itu menembaki daerah tersebut dengan peluru mortir dan gas, melukai dua petugas Rusia dan tentara-tentara Suriah. (ARN)
Sebar:
