Minggu, 4 Desember 2016
ARRAHMAHNEWS.COM, TAIPE – Hampir seratus ribu orang telah berkumpul di jalan-jalan ibukota Taiwan memprotes pengenalan RUU yang akan melegalkan pernikahan sesama jenis di negara pulau tersebut.
Pada hari Sabtu (03/12), sekitar 100.000 demonstran berkumpul di depan kantor presiden di ibukota Taiwan, Taipei, untuk menentang amandemen yang diusulkan bagi kode sipil negara itu yang akan melegalkan pernikahan sesama jenis.
“Kita perlu menunjukkan penghormatan lebih terhadap hak asasi anak-anak, lebih daripada merampas mereka untuk memiliki ayah dan ibu mereka sendiri,” kata seorang pengunjuk rasa mahasiswa, menambahkan bahwa memungkinkan pernikahan sesama jenis akan mempengaruhi hak-hak generasi berikutnya.
Chu Wu-hsien, presiden Yayasan Pengembangan Agama di Taiwan, yang merupakan salah satu demonstran, mengatakan bahwa ia mendukung undang-undang untuk melindungi hak-hak pasangan sesama jenis tetapi menentang perubahan kode sipil.
“Kami dengan tegas menentang menempatkan pernikahan homoseksualitas atau sesama jenis semacam ini menjadi peraturan kode sipil kita. Tapi, tentu saja kami menghormati keberadaan mereka, jadi kami sedang mempertimbangkan untuk membiarkan legislatif untuk membentuk undang-undang khusus untuk mengatur dan menjamin hak-hak mereka, “katanya.
Di saat yang sama, beberapa orang yang mendukung pernikahan sesama jenis juga mengadakan demonstrasi tandingan, dengan polisi berusaha untuk menjaga dua kelompok agar tetap terpisah.
Jika RUU ini disahkan, Taiwan akan menjadi negara Asia pertama yang melegalkan pernikahan sesama jenis. (ARN)
Sebar:
