Minggu, 11 Desember 2016,
ARRAHMAHNEWS.COM, PARIS – Otoritas kehakiman Perancis telah menangkap dan mendakwa tersangka keenam dalam rencana teror militan yang berhasil digagalkan dalam penyerangan di Paris. Sumber peradilan sebagaimana dikutip Reuters mengungkapkan hal ini pada hari Sabtu (10/12).
Prancis telah berada di bawah keadaan darurat sejak gelombang serangan militant tahun lalu, memberikan polisi kekuasaan yang lebih luas, dan penangkapan dilakukan pada waktu yang sensitif menjelang pemilihan presiden musim semi berikutnya di mana keamanan akan menjadi tema utama.
“Tersangka berusia 31 tahun itu telah ditempatkan dalam tahanan preventif dan dituduh bekerjasama dengan “teroris kriminal” serta memiliki senjata yang dipasok kepada kaki tangan mereka,” kata sumber itu.
“Lima orang lainnya yang diduga menjadi bagian dari rencana, ditahan setelah penyisiran yang dilakukan polisi bulan lalu di kota pelabuhan selatan Marseille dan Strasbourg di timur laut Prancis. Peneliti menemukan sebuah rencana untuk menyerang sebuah stasiun metro Paris dan taman Disneyland di sebelah timur dari Paris atas nama ISIS, kata sumber peradilan. (ARN)
