Selasa, 13 Desember 2016,
ARRAHMAHNEWS.COM, ALEPPO – Pasukan Suriah hampir mengambil kendali penuh atas kota Aleppo Timur, setelah hampir tiga minggu pasukan Damaskus dan sekutunya melancarkan serangan besar untuk merebut kembali bagian kota yang dikuasai militan. Diumumkannya pembebasan penuh kota ini hanya tinggal menunggu sedikit waktu karena teroris sepenuhnya telah mundur dari sana. (Baca juga: Wartawan Kanada Bongkar Kebohongan Media Barat di Aleppo)
Kelompok yang menamakan diri mereka sebagai Observatorium untuk Hak Asasi Manusia Suriah mengatakan pada hari Senin (12/12) bahwa pertempuran untuk Aleppo telah mencapai akhir dan pasukan pemerintah terus menggenapkan kemajuan dengan melakukan pembersihan di berbagai sektor kota yang sebelumnya dikuasai militan itu.
Direktur kelompok tersebut, Rami Abdulrahman, mengatakan bahwa para militan sekarang telah mundur dari enam lingkungan di kota yang merupakan benteng terakhir mereka di Aleppo.
“Pertempuran Aleppo telah mencapai akhir. Ini hanya soal waktu yang sebentar, tidak lebih, tidak kurang … itu adalah kehancuran total,” tambah Abdulrahman.
Sementara itu, kepala Koordinator oposisi Suriah, Riyad Hijab, mengatakan oposisi tidak akan membuat konsesi dengan Damaskus. (Baca juga: Ryabkov: Tak Ada Kesepakatan Rusia-AS Mengenai Penarikan Mundur Militan dari Aleppo)
Hijab, yang memimpin Komite Negosiasi Tinggi (HNC), mengatakan pada hari Senin bahwa kekalahan di Aleppo tidak akan mengubah posisi lawan-lawan Presiden Suriah Bashar al-Assad, yang berusaha menjatuhkannya dari kursi kepresidenan.
Pasukan Suriah sebelumnya mengumumkan pada hari Senin (12/12) bahwa mereka berada dalam langkah terakhir pembebasan Aleppo, mengatakan hampir semua kecuali dua persen dari lingkungan di bagian timur kota, yang semula berada di bawah kendali militan, telah dibebaskan.
Militer Suriah mengatakan telah kembali mengendalikan lebih dari 98 persen dari Aleppo timur dan bahwa hanya ada beberapa kantong militan dan warga sipil di sepotong kecil wilayah di pusat kota yang akan segera dibebaskan.
Pengumuman itu datang beberapa jam setelah pasukan Suriah dan sekutu mereka berhasil merebut kembali Sheikh Saeed secara penuh, salah satu lingkungan terbesar di bagian selatan timur yang didominasi militan di Aleppo. Tentara juga menguasai lingkungan al-Fardous, salah satu distrik paling padat di utara Sheikh Saeed. (ARN)
