Sabtu, 17 Desember 2016,
ARRAHMAHNEWS.COM, MOSUL – Mayjen. Irak Fadhil Jalil Barwari, pada hari Jum’at mengatakan bahwa pemimpin Daesh, Abu Bakr al-Baghdadi, saat ini bersembunyi di bawah tanah dekat kota Mosul,.
Ia menambahkan bahwa al-Baghdadi pernah ditahan sepuluh tahun yang lalu, dan pasukan Irak “memiliki informasi yang cukup untuk melacaknya.” (Baca juga: Jejak Pembunuhan Al-Baghdadi dari Tahun ke Tahun)
“Kami percaya ia sekarang di Biaj, barat Mosul, bersembunyi di sebuah bunker bawah tanah. Ia berpindah-pindah lokasi sepanjang waktu, dan ia juga mengubah penampilannya,” ungkap komandan Layanan Elit Kontra-Terorisme Irak kepada Portal Niqash sebagaimana dikutip Sputnik, Jum’at (16/12).
Sebelumnya pada hari itu, Departemen Luar Negeri AS meningkatkan hadiah bagi siapapun yang bisa memberi informasi tentang al-Baghdadi menjadi 25 juta dolar dari 10 juta dolar. (Baca juga: Baghdadi Kabur Tinggalkan Istri Tertangkap di Mosul)
Pada bulan November, layanan pers angkatan bersenjata Irak mengatakan bahwa al-Baghdadi melarikan diri dari Mosul di tengah operasi militer pasukan Irak untuk merebut kembali kota di Irak utara itu.
Daesh, yang telah menguasai Mosul sejak 2014, adalah organisasi teror yang dilarang di banyak negara termasuk Rusia dan Amerika Serikat. Pada tanggal 17 Oktober, Perdana Menteri Irak Haider Abadi mengumumkan dimulainya operasi militer untuk merebut kembali Mosul dari Daesh dengan bantuan serangan udara koalisi Internasional yang dipimpin AS. (ARN)
