Jum’at, 06 Januari 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, DAMASKUS – Presiden Suriah Bashar al-Assad pada hari Kamis (05/01), bertemu Faleh al-Fayad, Penasihat Keamanan Nasional dan Utusan Perdana Menteri Irak, Haider al-Abadi. Dalam pembicaraan Assad menekankan bahwa rakyat Suriah dan Irak memiliki musuh yang sama, yaitu terorisme dan ideologi takfiri mereka yang merusak.
Al-Fayad menyampaikan kepada Presiden al-Assad pesan lisan dari al-Abadi, di mana ia menegaskan pentingnya kerjasama dan koordinasi antara Suriah dan Irak dalam perang mereka melawan organisasi teroris dan kebutuhan untuk meningkatkan kerjasama ini di masa mendatang. (Baca juga: Bashar Al-Assad: Jika Eropa ingin Bantu Suriah, Hentikan Dukungan untuk Teroris)
Dalam pertemuan tersebut sebagaimana dilaporkan SANA, fokus pembicaraan berada di seputar prestasi yang dibuat di dua negara dalam hal perang melawan terorisme, dengan yang terbaru adalah terusirnya teroris dari Aleppo di Suriah dan kemajuan pasukan Irak di Mosul.
Kedua belah pihak menegaskan bahwa prestasi ini merupakan kemenangan bagi rakyat dari Suriah dan Irak karena mereka memiliki musuh yang sama, yaitu terorisme dan ideologi Takfirinya yang merusak. (Baca juga: Assad: Langkah Trump Mengenai Suriah Masih Belum Bisa Dipastikan)
Presiden al-Assad dan al-Fayad juga menyoroti pentingnya upaya bersama dari semua negara dalam memerangi terorisme karena hasil dari perang ini tidak hanya akan mempengaruhi pembentukan masa depan kawasan saja, tetapi juga akan berdampak terhadap seluruh dunia, terutama bahwa terorisme tidak mengenal batas, fakta yang terbukti melalui serangan teroris yang menghantam banyak negara di kawasan dan di luar kawasan. (ARN)
