Kamis, 23 Februari 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, JAKARTA – Kedutaan besar Arab Saudi di Jakarta, telah mengumumkan kunjungan Raja Salman, pada awal Maret, dengan membawa rombongan 1.500 orang. Menurut laporan Raja Saudi berencana menghabiskan jutaan dolar untuk tinggal di resort dan hotel di Bali.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, pada hari Selasa, bahwa Salman akan berada di Indonesia mulai tanggal 1 sampai tanggal 9 Maret, dan menambahkan bahwa bagian kedua dari perjalanannya akan dihabiskan untuk “bersantai” di Bali selama enam hari. (Baca juga: Video, Korban Crane di Saudi Asal Indonesia Hingga Saat Ini Belum Terima Kompensasi)
Para pejabat di Riyadh belum mengkonfirmasi perjalanan dan jadwal. Namun, Raja Salman tidak pernah malu mempromosikan kunjungan mewahnya ke resort dan hotel di berbagai negara.
Raja yang sakit, 80 tahun, memimpin rombongan dengan membawa 300 bodyguard ke Turki tahun lalu. Kantor berita Dogan mengatakan bahwa hanya untuk tinggal di suite hotel mewah di Ankara telah menelan biaya sekitar 10 juta dolar. Selain itu, Mereka mengatakan 500 mobil mewah telah disewa untuk transportasi Raja selama di Ankara dan Istanbul. Pesawat kargo telah disewa untuk mengirim barang-barang pribadi raja. Biaya keseluruhan perjalanan itu diperkirakan lebih dari 18 juta dolar.
Liburan Raja Salman juga pernah menjadi headline news pada musim panas 2015, ketika ia tinggal di sebuah resort di selatan Perancis. Kunjungan raja, kali itu dengan membawa rombongan 500 orang. Liburan itu juga menuai ketika terungkap bahwa hamparan laut di Côte d’Azur di Vallauris telah ditutup untuk memberikan kenyamanan penuh. Penduduk setempat pada saat itu, mengatakan sangat menjijikan bahwa seseorang berpikir dia bisa membeli segalanya dengan uang. (Baca juga: Korban Tragedi Crane Tagih Janji Santunan Raja Salman yang Tak Kunjung Cair)
Indonesia adalah negara berpenduduk Muslim di dunia dan memiliki banyak ekspatriat di kerajaan, yang berarti bahwa Salman setidaknya bisa mengantisipasi ketidakpuasan atas kunjungan mewahnya.
Pada kunjungan kali ini, Raja Salman beserta rombongan diprediksi akan menghabiskan jutaan dolar dalam liburan mewahnya di Bali, setelah tiga hari pertemuan dengan pemerintah Indonesia.
Kunjungannya ke Indonesia, akan diwarnai berbagai demonstrasi yang menyuarakan kepedulian terhadap bangsa Yaman, penghentian pembantaian terhadap warga sipil dan pencabutan blokade laut dan udara yang telah menyebabkan krisis kemanusiaan akut di negara itu.
Selain itu, gerakan peduli korban crane juga akan menyuarakan keperihatinan mereka atas janji kompensasi yang juga belum dibayarkan, padahal Kerajaan Saudi telah berjanji akan memberikan santunan kepada para korban. (Baca juga: Menag Tagih Janji Santunan Korban Crane kepada Arab Saudi yang Tak Kunjung Cair)
Selain santunan uang, salah satu butir penting dalam santunan itu adalah Raja Salman akan mengundang keluarga korban untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. (ARN)
Sebar:
