arrahmahnews

Suriah Desak DK PBB Ambil Tindakan atas Pemboman Bus Pengungsi

Minggu, 17 April 2017,

ARRAHMAHNEWS.COM, DAMASKUS – Kementerian Luar Negeri Suriah telah mendesak DK PBB untuk bergabung dengan Damaskus dalam memerangi terorisme setelah serangan mengerikan yang terjadi di dekat kota Aleppo Suriah. (Baca juga: BIADAB! Khianati Kesepakatan, Teroris Bom Bus Pengungsi dan Halangi Korban Dievakuasi)

Kementerian Luar Negeri Suriah telah mengirimkan dua surat identik kepada PBB dan Dewan Keamanan PBB (DK PBB) pada hari Minggu (16/04), mendesak organisasi dunia itu dan masyarakat internasional pada umumnya untuk bergabung dengan Damaskus dalam memerangi terorisme menyusul serangan di dekat kota Aleppo Suriah.

Pada hari Sabtu, seorang penyerang bunuh diri meledakkan sebuah bom mobil di lingkungan Rasyidin Aleppo dekat konvoi bus, yang membawa warga sipil yang dievakuasi dari kota Fua dan Kefraya, merenggut kehidupan setidaknya 100 orang dan melukai ratusan lainnya. (Baca juga: VIDEO: Suasana Menyayat Hati di Rumah Sakit Aleppo Pasca Pemboman Bus Pengungsi)

“Pemerintah Suriah menegaskan kembali kebutuhan mendesak untuk menyatukan upaya masyarakat internasional untuk memerangi terorisme dalam koordinasi dan kerjasama dengan pemerintah Suriah serta untuk segera menghentikan upaya-upaya menyesatkan dan mengabaikan fakta prioritas memerangi terorisme untuk memulihkan keamanan dan stabilitas di Suriah dan kawasan secara keseluruhan,” jelas kementerian luar negeri Suriah dalam surat-surat tersebut, sebagaimana dikutip oleh kantor berita SANA.

Serangan teroris di dekat Aleppo terjadi sebagai respon terhadap keberhasilan pasukan pemerintah Suriah dan sekutunya baru-baru ini dalam memerangi kelompok teroris Daesh dan Jabhat Fatah al Sham,“ kementerian luar negeri Suriah mengatakan.

Pada hari Rabu, Perwakilan Tetap Suriah untuk PBB Bashar Jaafari mengatakan pada pertemuan Dewan Keamanan bahwa AS dan sekutunya mendukung teroris di dalam wilayah Suriah. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca