arrahmahnews

Denny Siregar: Ayo Bangkit Lawan Kelompok Radikal

Selasa, 25 April 2017,

ARRAHMAHNEWS.COM, JAKARTA – Salah satu tokoh pegiat sosial media Denny Siregar menulis tentang saatnya kita bangkit melawan kelompok radikal, kita harus bergandengan tangan melawannya. Inilah pesan kebangkitan dari Denny Siregar.

Berita Terkait

Denny Siregar: Kelompok Khilafah Ingin Suriahkan Indonesia

Gus Mus: Allahu Akbar Bukan Untuk Kesombongan

Gus Mus: Nyuruh Rukun Tapi Dia Sendiri Provokator

NETRAL SUDAH BUKAN PILIHAN

Bangunlah wahai kamu yang berjiwa nasionalis..

Bangunlah..

Tidakkah kamu lihat ada sesuatu yang salah sedang terjadi?

Ketika sekolah-sekolah kita dipegang oleh mereka yang berjiwa rasialis..

Ketika tempat ibadah kita dikuasai oleh mereka yang berjiwa fanatis..

Ketika parlemen kita diduduki oleh mereka yang berjiwa oportunis..

Ketika politikus kita sibuk menghitung bisnis..

Mereka semua -sadar dan tidak sadar- menciptakan monster yang bernama radikalis..

Monster yang sekarang bergerak setahap demi setahap menuju pusat pemerintahan

Menunggangi banyak ketidak-pahaman

Yang dibalut atas nama surga dan keindahan

Tapi dibalik punggungnya ada pedang yang akan memisahkan kepala dari tubuh kita Atas nama syariat Islam…

Tidakkah terbuka matamu ketika mereka terus meneriakkan kebencian?

Tidak tampakkah kamu ketika mereka memainkan ayat Tuhan demi kepentingan?

Butakah kamu ketika mereka menjadikan tempat ibadah jauh dari kesejukan?

Semua begitu jelas terbaca

Pola-pola yang meninggalkan jejak yang sama

Yang terjadi di Afghanistan, Irak, Libya dan Suriah

Yang ingin mereka terapkan di negara kita..

Percayalah, kamu tidak akan selamat ketika bersifat apatis..

Karena banyak peristiwa di Timur Tengah yang mengajarkan

Mereka yang awalnya netral-lah yang pertama menjadi korban

Kemudian mereka akan mencari orang yang dulu membantu mereka berkembang..

Para pebisnis, aparat pemerintahan, ulama, orang yang mendukung mereka hanya karena sesama Islam

Dan orang yang memanfaatkan situasi karena ingin selamat dari keadaan..

Mereka menunggangi orang-orang yang haus kekuasaan

Yang tidak sadar sudah bermain bola api ditangan

Dengan membantu membuka jalan mereka untuk menguasai negeri ini..

Ketika para radikalis itu menguasai semua elemen pemerintahan

Lihatlah ibumu ditelanjangi di tepi jalan

Lihatlah saudarimu diperkosa hanya karena dianggap kurang beriman

Lihatlah anakmu digantung hanya karena bermain layang-layang..

Atau bapakmu tergeletak tanpa kepala di pinggir jalan..

Jangan sampai kamu suatu saat baru sadar..

Bahwa kamulah yang membunuh keluargamu sendiri

Dengan membiarkan kaum radikalis tumbuh subur bagai alang-alang..

Lihatlah kekejaman mereka yang di upload di youtube dengan penuh kebanggaan..

Sambil terus menerus meneriakkan nama Tuhan..

Paksakan dirimu melihat darah dan tubuh tanpa kepala disana.

Karena disembelih dengan riang gembira

Padahal ia masih remaja..

Tuhan memberi kita apa yang terjadi di Suriah

Sebagai taman bacaan dengan berbagai cerita yang terangkum dalam buku-buku tebal..

Jadikan rasa takutmu sebagai kekuatan

Bahwa ada yang harus kita perjuangkan

Yaitu kemerdekaan kita sekarang

Yang indah dan akan dihilangkan…

Bangunlah wahai kamu yang berjiwa nasionalis

Teriakkan suaramu sekeras-kerasnya

Lawan intimidasi mereka

Jangan takut dipinggirkan

Hanya karena dianggap bukan Islam..

Bergabunglah dengan Banser dan Ansor, kamu yang berbeda suku dan agama

Bukan dalam sisi keormasan

Tetapi sebagai bentuk dukungan

Bahwa mereka tidak sendirian

Bahwa merekalah pilar kita yang tertinggal

Dari semua pilar yang berhasil dirubuhkan…

Bangunlah wahai kamu yang berjiwa nasionalis..

Bangunlah..

Lawan mereka bukan dengan kekerasan

Tetapi duduk dengan semua yang berjiwa nasionalis yang sama..

Dan deklarasikan melalui semua media bahwa gabungan dari kita jauh lebih besar dari mereka..

Tunjukkan bahwa kita yang selalu diberi label Silent Majority..

Tidak selamanya diam..

Jangan selalu bergantung pada Tuhan

Karena Tuhan baru hadir untuk membantu hambaNya yang berusaha..

Bukan yang duduk saja sambil menikmati keadaan..

Bangunlah..

Jangan sampai secangkir kopi saja nanti di fatwa haram.. (ARN)

Sumber: DennySiregar.com

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca