Selasa, 25 April 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, MAKHACHKALA – Seorang remaja yang merupakan siswa dari sebuah sekolah di republik Dargestan Kaukasia Utara Rusia membawa sebuah granat ke sekolah yang menewaskan satu remaja dan melukai 11 lainnya. Seorang juru bicara Kementerian Dalam Negeri Dagestani mengatakan hal ini kepada TASS pada hari Senin (24/04) kemarin. (Baca juga: Mantan Perwira Turki: Erdogan Bapak Intelektual ISIS)
“Menurut informasi yang terverifikasi, sebuah granat tangan meledak di sebuah ruang Tekhnologi dan Informasi di sebuah sekolah menengah. Granat itu dibawa oleh seorang anak sekolah,” kata juru bicara tersebut, menambahkan bahwa penyelidikan sedang dilakukan.
Juru bicara tersebut mengatakan bahwa ledakan itu terjadi karena salah penanganan granat. Insiden tersebut terjadi di sebuah sekolah menengah di pemukiman Agvali. (Baca juga: Pasukan Anti-Teror Rusia Serbu Markas ISIS di Kaukasus)
“Sepuluh remaja dibawa ke rumah sakit setelah kejadian tersebut, tiga di antaranya berada dalam kondisi serius,” tambah juru bicara Kementerian Kesehatan Dagestan kepada TASS.
Dia mengatakan bahwa remaja yang paling terluka parah mungkin sudah diterbangkan oleh pesawat Kementerian Keadaan Darurat untuk perawatan lebih lanjut di ibu kota Dagestan, Makhachkala.
“Penyidik yang didampingi oleh psikolog telah bekerja sama dengan remaja yang membawa granat ke sekolah,” kata dinas pers dari Komite Investigasi Rusia kepada TASS. “Anak laki-laki itu mengatakan bahwa dia menemukan granat tersebut di jalan,” tambah layanan pers itu. (ARN)
Sebar:
