arrahmahnews

25 Orang Yaman Tewas Dalam Sepekan Akibat Wabah Kolera

Selasa, 9 Mei 2017

ARRAHMAHNEWS.COM, YAMAN – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa kolera merenggut nyawa 25 orang dalam sepekan di Yaman, beberapa bulan setelah wabah penyakit menular diumumkan di Yaman.

“(Ini) sangat memprihatinkan. Kami menghadapi reaktivasi epidemi kolera,” kata Nevio Zagaria, perwakilan tindakan WHO di Yaman, Senin.

Kembali pada bulan Oktober tahun lalu, badan Perserikatan Bangsa-Bangsa melaporkan bahwa jumlah kasus kolera yang dicurigai di Yaman telah meningkat menjadi 1.410, sekitar tiga minggu setelah mengumumkan berita suram tentang wabah kolera di negara tersebut.

Kolera adalah infeksi usus akut yang disebabkan oleh konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi bakteri Vibrio cholerae. Ini adalah infeksi yang berkembang cepat yang menyebabkan diare, yang dapat dengan cepat menyebabkan dehidrasi dan kematian parah hingga 15 persen kasus yang tidak diobati.

“Penyebabnya adalah dua tahun perang di Yaman. Ada dampak yang sangat besar pada infrastruktur, listrik, stasiun pemompaan air tidak berfungsi secara teratur dan ini berdampak pada kualitas air,” Zagaria menambahkan.

Korban baru muncul sehari setelah badan amal medis internasional Doctors Without Borders (MSF) mengumumkan bahwa petugas medis telah mendeteksi dan mengobati lebih dari 570 kasus kolera yang dicurigai dalam tiga minggu sebelumnya.

Tahun lalu, hampir 130 orang kehilangan nyawa akibat wabah kolera dan diare akut di Yaman. [ARN]

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca