Sabtu, 20 Mei 2017
ARRAHMAHNEWS.COM, TEHERAN – Kementerian Dalam Negeri Iran mengumumkan hasil resmi penghitungan suara hasil pemilihan presiden Iran hari Jumat. Dalam penghitungan awal itu, Hassan Rouhani sejauh ini memimpin dengan 22.796.468 suara.
Dari 40.076.729 jumlah suara, 38.914.470 surat suara dinyatakan sah.
Menurut Kementerian Dalam Negeri sebagaimana dilaporkan Press Tv, Sabtu (20/05), Kandidat dengan jumlah suara terbanyak kedua adalah Seyyed Ebrahim Raeisi, yang mengumpulkan 15.452.194 suara.
Mostafa Aqa-Mirsalim dan Mostafa Hashemi-Taba, dua kandidat lainnya, sejauh ini menerima masing-masing 455.211 dan 210.597 suara.
Rouhani telah memperoleh 56,88 persen suara sejauh ini, dibandingkan dengan 38,55 persen untuk Raeisi. Aqa-Mirsalim dan Hashemi-Taba sejauh ini masing-masing memiliki 1,13 dan 0,52 persen suara.
Ali Asghar Ahmadi, ketua Panitia Pemilihan Kementerian Dalam Negeri Iran, yang mengumumkan hasil yang hampir final, juga mengatakan bahwa Menteri Dalam Negeri Iran Abdolreza Rahmani Fazli akan mengumumkan hasil akhir pemilihan pada pukul 2:00 waktu Iran (0930 GMT) di hari Sabtu.
Pemilihan presiden ke-12 Iran diadakan pada hari Jumat. Pemilu bersamaan juga diadakan untuk Dewan Kota dan Desa.
Jam voting diperpanjang beberapa kali karena jumlah pemilih yang tinggi dalam pemilihan.
Enam kandidat telah disetujui setelah diperiksa oleh Dewan Wali untuk mencalonkan diri dalam pemilihan. Namun, pada hari-hari terakhir berkampanye, dua kandidat, yaitu Wakil Presiden Pertama Es’haq Jahangiri dan Walikota Teheran Mohammad Baqer Qalibaf, mengundurkan diri dari kompetisi dan berpihak pada Presiden Rouhani dan Raeisi. (ARN)
Sebar:
