arrahmahnews

13 Milisi Teror Maute Tewas di Tangan Tentara Filipina

Kamis, 25 Mei 2017

ARRAHMAHNEWS.COM, MARAWI – Operasi pemberishan yang sedang berjalan sejauh ini mengakibatkan kematian 13 milisi kelompok teror Maute yang berafiliasi dengan pemimpin Abu Sayyaf Isnilon Hapilon, yang bentrok dengan unit militer di Kota Marawi, Lanao Del Sur pada hari Selasa.

Hal tersebut ditegaskan oleh kepala kantor urusan publik Angkatan Bersenjata Filipina (AFP) Kolonel Edgard Arevalo dalam konferensi Pers pada Rabu malam (24/05).

Philipines News Agency melaporkan bahwa dari 13 anggota kelompok teror Maute yang tewas ditangan pasukan pemerintah, dua mayat telah ditemukan dan sedang diidentifikasi. Sedang di pihak militer, Arevalo mengatakan lima orang tewas dalam operasi dan 31 lainnya mengalami cedera.

Dia mengatakan, AFP telah membersihkan Rumah Sakit Amai Pakpak, Balai Kota Marawi dan Universitas Negeri Mindanao dari kehadiran kelompok teror Maute.

Arevalo mengatakan bahwa dia tidak memiliki informasi secara spesifik mengenai sisa wilayah yang masih harus dibersihkan.

Ia mengatakan bahwa kepala Komando Mindanao Barat, Letnan Jenderal Carlito Galvez, mengumumkan bahwa mereka memerlukan dua sampai tiga hari untuk benar-benar membersihkan kota Marawi dari penembak jitu dan alat peledak improvisasi yang ditempatkan oleh kelompok pelanggar hukum tersebut.

“Kita harus sangat berhati-hati dalam menghadapi ancaman tersebut,” katanya.

Arevalo mengatakan bahwa AFP memperkirakan jumlah anggota Kelompok Maute yang terlibat dalam insiden kota Marawi sekitar 50 sampai 80 orang.

Bentrokan dengan kelompok Maute dimulai sekitar pukul 2:00 siang di Barangay Basak, Malutlut ketika pasukan keamanan pemerintah mengetahui kehadiran Hapilon dan kelompoknya.

Hapilon dilaporkan mengalami luka parah dalam serangkaian operasi militer di Lanao Del Sur pada awal Januari.Kelompok Abu Sayyaf dilaporkan merupakan perwakilan kelompok teror ISIS di Filipina. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca