Minggu, 07 Mei 2017
ARRAHMAHNEWS.COM, WASHINGTON DC – Mega-donor Pendukung Partai Republik AS dan Zionis garis keras Sheldon Adelson telah menyatakan ketidakpuasannya atas Presiden Donald Trump yang tak kunjung menepati janji kampanyenya untuk memindahkan kedutaan besar Amerika di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem al-Quds.
Selama kampanye pemilihan, Trump telah berjanji untuk segera memindahkan kedutaan itu setelah mengambil jabatan. (Baca juga:Laporan Media: Trump Tak Jadi Pindahkan Kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerussalem)
The Hill pada hari Sabtu (06/05) dengan mengutip New York Times melaporkan bahwa Adelson, yang memiliki kasino di seluruh dunia itu, mengikuti dengan seksama apakah Trump mempertahankan janji kampanyenya mengenai Israel.
Israel mengatakan bahwa keseluruhan Yerusalem al-Quds sebagai ibukotanya sementara orang-orang Palestina menginginkan bagian timurnya sebagai ibukota negara mereka di masa depan. (Baca juga:Senator AS Minta Washington Pindahkan Kedutaan dari Tel Aviv ke Yerussalem)
Adelson akan berada di Israel akhir bulan ini di saat yang sama dengan Trump yang juga menuju ke sana. Trump sedang bepergian ke Israel, Arab Saudi dan Vatikan sebagai bagian dari perjalanan luar negerinya yang pertama sebagai presiden.
Adelson dilaporkan terus melakukan kontak reguler dengan kepala strategi Gedung Putih Stephen Bannon.
“Presiden Amerika Serikat memberikan pertimbangan serius untuk memindahkan kedutaan besar Amerika dari Tel Aviv ke Yerusalem,” ujar Wakil Presiden AS Mike Pence kepada aktivis dan pelobi pro-Israel di konvensi American Affairs Public Affairs Committee (AIPAC) tahunan di Washington DC kala itu. (Baca juga:Mufti Palestina; Memindahkan Kedutaan AS ke Yerusalem Adalah Serangan Terhadap Muslim)
Sementara itu, Trump telah bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Gedung Putih untuk membahas prospek perdamaian antara Israel dan Palestina. Presiden tersebut menyebut kunjungan Abbas sebagai “kehormatan” dalam sebuah tweet. Namun kemudian ia menghapus tweetnya.
Sementara itu, sejak pelantikan Trump, Tel Aviv telah menjadi berani dalam rencana ekspansionisnya.
The Times menambahkan bahwa Adelson menyatakan kegembiraannya saat Trump tidak memprotes pengumuman permukiman baru Israel di Tepi Barat.
Adelson adalah kontributor utama Partai Republik yang telah menghasilkan pengaruh signifikan di dalam GOP. (ARN)
Sebar:
