Sabtu, 17 Juni 2017
ARRAHMAHNEWS.COM, MANILA – Sekretaris Departemen Luar Negeri Filipina, Alan Martin Cayetano pada hari Jumat (16/06) mengatakan akan bertemu dengan menteri luar negeri dan pejabat keamanan Malaysia serta Indonesia pada minggu depan untuk membahas peningkatan kerja sama dalam memerangi terorisme dan ekstremisme.
“Kami akan berbicara tentang kerja sama yang lebih baik, jadi bagaimana kita bisa melaksanakan tripartite dengan Indonesia dan Malaysia. Dan bagaimana ASEAN bisa memainkan peran lebih besar dalam mencegah ‘tumpahan’ dari Irak dan Suriah ini, “katanya kepada wartawan sebagaimana dikutip Kantor berita Philipina, PNA.
Cayetano tidak memberikan tanggal pertemuan yang spesifik, dan memgatakan hal ini masih diatur.
“Tapi tujuannya adalah untuk menjadikannya usaha kelompok, upaya antar negara, usaha tim, daripada masing-masing negara menangkis ekstremisme sendiri-sendiri,” katanya.
Pejabat DFA itu menambahkan bahwa Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengusulkan untuk mengadakan pertemuan tersebut dan Menteri Luar Negeri Malaysia Anifah Aman segera menyetujui gagasan tersebut.
Pertemuan ketiga negara tersebut terjadi pada saat pertempuran intensif antara pasukan pemerintah Filipina dan teroris masih berlangsung di Kota Marawi. Pengepungan Marawi dimulai pada tanggal 23 Mei. (ARN)