Selasa, 27 Juni 2017
ARRAHMAHNEWS.COM, JAKARTA – Aksi terorisme secara online marak menyebar secara masif di media sosial dan internet yang menjadi lahan untuk menjangkit dan memprogandakan agendanya ke khalayak luas. Hal itu membuat sejumlah perusahaan teknologi raksasa global sepakat bergabung dan membentuk Global Internet Forum. Tujuannya untuk bersama-sama melawan terorisme.
Perusahaan tersebut di antaranya seperti YouTube milik Google, Twitter, Microsoft dan Facebook, yang memiliki kekhawatiran yang sama untuk meredam aksi keji tersebut menyebar di internet.
“Penyebaran terorisme dan kekerasan ekstremisme adalah masalah global yang perlu diteken dan menjadi tantangan bagi kita semua,” tulis Twitter, Selasa (27/6/2017).
“Kami percaya bahwa dengan bekerjasama, berbagai elemen teknologi, dan operasional terbaik dari usaha individual kami, maka kami dapat memiliki dampak yang lebih besar terhadap ancaman konten teroris yang menyebar lewat online,” ungkapnya.
Fokus dari forum ini akan membuka kerjasama dalam penelitian dan solusi teknologi dalam melacak konten-konten terorisme berupa video dan gambar di dunia maya.
Global Internet Forum ini juga nantinya berjanji akan berkolaborasi dengan badan-badan anti-teror pemerintah di berbagai negara, salah satunya seperti UN Security Council Counter-Terrorism Executive Directorate (UN CTED).
Dengan terbentuknya forum dari perusahaan teknologi ini, dapat memberi sinyal kepada pemerintah untuk bersikap agresif dalam memerangi terorisme secara online.(ARN)
Sumber: detik
Sebar:
