Kamis, 21 September 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, IDLIB – Staf Umum Rusia mengatakan sekitar 850 militan Takfiri telah terbunuh saat pasukan Suriah, yang didukung oleh pesawat tempur Rusia, membalas serangan yang dilancarkan para militan di “zona de-eskalasi” di provinsi Idlib Suriah.
Baca: Pasukan Hantu Rusia Memasuki Suriah, Teroris ISIS Makin Ketakutan
Staf Umum Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu bahwa Jabhat Fateh al-Sham – yang sebelumnya dikenal sebagai kelompok militan Takfiri Front al-Nusra dan sekutu-sekutunya melancarkan serangan terhadap posisi pasukan pemerintah yang ditempatkan di utara dan timur laut kota Hama pada hari Selasa pagi
Jenderal Sergei Rudskoy, juru bicara Staf Umum Rusia, mengatakan sekitar 850 militan tewas saat komando Rusia di Suriah memerintahkan sebuah operasi, termasuk serangan udara dan serangan darat yang dilakukan oleh militer dan pasukan operasi khusus, untuk menggagalkan serangan teroris tersebut.
Baca: Rusia Peringatkan AS: Jangan Ganggu Pasukan Suriah Perangi Teroris
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa militan mengalami kerugian besar karena 11 tank, tiga kendaraan tempur infanteri, 46 truk pickup bersenjata, lima mortir, 20 truk pengangkut barang dan 38 titik amunisi hancur dalam operasi tersebut.
Ia mencatat bahwa tiga tentara Rusia dari pasukan operasi khusus juga terluka dalam operasi tersebut. Militer Rusia mengatakan bahwa serangan militan tersebut dimaksudkan untuk menggagalkan operasi sukses pasukan pemerintah di sebelah timur Deir Ezzor. (ARN)
Sebar:
