arrahmahnews

Putin Desak Israel untuk Tidak Ciptakan Konfrontasi Baru di Timur Tengah

Minggu, 11 Februari 2018

ARRAHMAHNEWS.COM, MOSKOW – Presiden Rusia Vladimir Putin mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menghindari langkah-langkah yang akan menghasilkan konfrontasi baru di Timur Tengah, menyusul serangan udara Israel di Suriah.

Selama panggilan telepon pada hari Sabtu, Putin dan Netanyahu membahas perkembangan terakhir di Suriah, keduanya menyimpulkan bahwa interaksi antara militer kedua negara akan dilanjutkan.

“Mereka membahas situasi seputar tindakan angkatan udara Israel, yang membawa serangan rudal kami ke sasaran di Suriah,” kata Interfax mengutip pernyataan Kremlin.

Baca:

Suriah Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Israel.

Ini Gambar Serpihan Rudal Anti-Pesawat Suriah dan Jet F-16 Israel: VIDEO.

Hizbullah: Jatuhnya F-16 Israel Tandai Dimulainya Fase Baru Perlawanan.

Militer Suriah menargetkan setidaknya satu pesawat tempur F-16 Israel yang menyerang wilayah Suriah, memukulnya dan menjatuhkannya ke dalam api dan asap.

“Pihak Rusia meminta langkah apa pun, yang bisa memicu konfrontasi berbahaya bagi semua orang di wilayah ini, untuk dihindari,” kata layanan pers Kremlin.

“Saya baru saja berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin,” kata Netanyahu yang dikutip oleh kantor persnya. “Kami sepakat bahwa koordinasi keamanan antar negara kita akan terus berlanjut.”

Pada musim gugur 2015, Israel dan Rusia setuju untuk bertukar data guna melindungi militer mereka dari benturan-benturan yang tidak disengaja selama operasi di Suriah. Sebuah pusat koordinasi khusus didirikan di Staf Umum Israel untuk tujuan tersebut.

Pada hari Sabtu, militer Suriah menumbangkan sebuah pesawat tempur F-16 Israel yang kembali dari serangan bom di sebuah pangkalan militer di Suriah. Militer Israel mengkonfirmasi bahwa satu F-16 jatuh di utara Israel, dan dua pilotnya telah dipindahkan ke rumah sakit. Kemudian diumumkan bahwa salah satu pilot tewas setelah dirawat karena luka-luka yang serius.

Baca: Teheran Tolak Klaim Konyol Israel soal Drone Iran.

Selama beberapa tahun terakhir, Israel berulang kali menyerang sasaran di Suriah, dan mengklaim bahwa mereka menyerang posisi atau konvoi milik Iran. Sementara Iran tidak memiliki kehadiran militer di wilayah Suriah, hanya menawarkan bantuan militer untuk pemerintah Suriah melawan militansi yang disponsori AS dan sekutunya. [ARN]

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca