Arab Saudi

Nasrallah Puji Mahathir atas Mundurnya Malaysia dari Koalisi Saudi di Yaman

BEIRUT – Pemimpin gerakan perlawanan Hizbullah memuji keputusan Malaysia untuk meninggalkan koalisi pimpinan Saudi yang telah menginvasi Yaman sejak 2015.

Terhadap para pendukungnya melalui siaran pidato yang disiarkan televisi dari ibu kota Lebanon Beirut pada Jumat malam (29/06), Sayyid Hassan Nasrallah menyampaikan terima kasih kepada Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad karena telah menarik keluar pasukan negaranya dari koalisi militer yang dipimpin Saudi, yang telah secara brutal membombardir Yaman dalam perang yang dipaksakan selama lebih dari tiga tahun.

Menteri Pertahanan Malaysia mengatakan bahwa pemerintah baru negaranya akan segera menarik pasukannya dari Arab Saudi.

Baca: Menhan: Malaysia Tarik Pasukan dari Koalisi Pimpinan Saudi

Dalam sebuah pernyataan yang dibuat untuk media lokal, Mohammed Sabu mengatakan pada hari Rabu bahwa mempertahankan kehadiran militer di kerajaan berisiko menyeret Malaysia ke dalam konflik regional.

Mengomentari perlawanan oleh para pejuang Yaman, pemimpin Hizbullah itu berkata, “Pasukan Saudi dan sekutu mereka harus tahu fakta bahwa mereka memerangi bangsa yang tidak akan pernah menyerah.”

Nasrallah kemudian menyatakan bahwa pasukan militer Saudi dan UEA, bersama dengan sekutu regional dan Barat mereka, telah menderita kerugian serius di kota pelabuhan barat Yaman, Al-Hodeida.(ARN)

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: