SANA’A – Kepala komite revolusioner tertinggi Yaman, Mohammad Ali al-Houthi, memperingatkan semua pekerja asing di Arab Saudi khususnya di Perusahaan kilang minyak Kerajaan, Aramco, untuk tidak tinggal dan pergi secepat mungkin bergabung dengan rekan-rekan mereka yang telah meninggalkan Arab Saudi dan pulang ke negara asalnya.
“Warga Yaman tidak bertanggung jawab atas korban dalam jajaran pekerja asing di target-target yang telah ditetapkan di daerah-daerah di bawah koalisi pimpinan Saudi dan sekutu mereka yang didukung AS,” kata Mohammad Ali al-Houthi di akun Twitter-nya sebagaimana dikutip Yemen Press, Kamis (19/07).
Baca: Saudi Konfirmasi Kilang Minyak Aramco di Riyadh telah Diserang
Kepala komite Revolusionr itu juga memuji pasukan udara Yaman atas operasi kualitatif yang dilakukan oleh drone-drone penyerang kilang minyak Aramco yang disebut “Samad 2”, yang telah menunjukkan kemampuannya untuk menembus peperangan elektronik.
Ia mengatakan bahwa pesawat drone Sammad adalah senjata pencegah yang efektif. (ARN)