WASHINGTON – Saluran televisi Israel “Kan 11” pada hari Kamis, melaporkan bahwa Arab Saudi dan Israel bekerjasama untuk menghadapi drone Iran, sementara para komentator di Tel Aviv menganggap bahwa ancaman Iran berubah menjadi “modal” yang mendorong rezim Arab untuk lebih dekat dengan Israel.
Baca: Perancis Ingatkan AS, Saudi dan Israel atas Sikap Bermusuhan Terhadap Iran
“Baik Arab Saudi dan Israel telah merasakan bahaya besar Iran dalam menghasilkan drone dengan kemampuan ofensif, seperti dampak serangan tentara Yaman dan komite populer terhadap koalisi pimpinan Saudi,” kata Geely Levy, koresponden politik saluran itu, dalam sebuah laporan yang dirilis hari ini, seperti dilansir Almaalomah (29/11).
Baca: Analis: Israel Tak Mampu Berperang Lawan Iran
Meskipun Levy tidak memberikan rincian tentang mekanisme kerjasama Saudi-Israel untuk melawan ancaman pesawat drone Iran, dia menyatakan bahwa Tel Aviv didasarkan pada asumsi bahwa kendaraan udara tak berawak berdampak tinggi, terbukti efektif dalam perang Yaman. Dan mungkin saja dapat diperoleh oleh kelompok-kelompok perlawanan yang beroperasi dan konfrontasi langsung dengan Israel, terutama di selatan Lebanon, Golan, atau Jalur Gaza.
Baca: TERUNGKAP! Rencana Saudi Jual Palestina Dengan Imbalan Perang Melawan Iran
Menurut koresponden Israel, Arab Saudi dan Israel telah berkonsultasi dengan Amerika Serikat tentang bagaimana menghadapi ancaman yang ditimbulkan oleh drone Iran. Perhatian mereka menunjukkan keberhasilan Iran dalam pengembangan teknologi militer dengan dampak yang lebih luas”. (ARN)
Sebar:
