MOSKOW – Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan bahwa tindakan yang diambil oleh Amerika Serikat di provinsi timur Suriah, Deir Ezzor, adalah “tidak sah.”
“Apa yang terjadi di tepi timur Sungai Eufrat jelas melanggar komitmen terhadap integritas teritorial Suriah sebagaimana dinyatakan oleh semua orang dan dikonfirmasi dalam resolusi Dewan Keamanan PBB. Dalam pandangan saya, ini sudah terbukti untuk semua, ”kata Lavrov dalam wawancara dengan saluran TV Rossiya 1 pada hari Minggu (02/12).
Baca: Militer Suriah Bersihkan Gurun Timur Deir Ezzor dari ISIS
Diplomat tertinggi Rusia itu menambahkan bahwa Washington sedang mencoba untuk berpura-pura bahwa kehadiran pasukan militernya di negara Arab itu serta langkah-langkah yang diambil di sana adalah “sementara,” sementara kebenarannya adalah sebaliknya.
Baca: Rusia: AS Gunakan Fosfor Putih dalam Serangan Terbaru ke Deir Ezzor
Sejak September 2014, Amerika Serikat telah memimpin koalisi militer melakukan serangan udara terhadap sasaran yang diklaim dari kelompok teroris Takfiri Daesh di Suriah tanpa izin dari pemerintah Damaskus atau mandat PBB.
Baca: AS Kembali Gunakan Fosfor Putih dalam Serangannya di Deir Ezzor
Aliansi militer itu telah berulang kali dituduh menargetkan dan membunuh warga sipil. Koalisi ini juga sebagian besar tidak mampu memenuhi tujuan yang dinyatakannya untuk menghancurkan Daesh. (ARN)