Fokus

Geger Eggy Sudjana Vs Kapitra

Eggy Sudjana laporkan Kapitra ke Polisi

JAKARTA – Perselisihan antara dua politisi Eggy Sudjana dan Kapitra semakin memuncak. Pasalnya, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Eggy Sudjana melaporkan Politisi PDIP Kapitra Ampera ke Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Pusat lantaran diduga mengancam akan memecahkan kepalanya. Kapitra diduga melanggar pasal 182 KUHP tentang Perkelahian Tanding.

“Saya menggunakan hak hukum saya selaku warga negara Republik Indonesia yang merasa diperlakukan adanya tindak pidana oleh saudara Kapitra yang menantang untuk berkelahi,” kata Eggy di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Pusat, Selasa (25/12).

Baca: GEGER! Denny Siregar Ungkap Video Rasis Eggi Sudjana

Eggy mengatakan ancaman tersebut datang dari salah satu politikus PDIP berinisial D, yang menyampaikan pesan lewat telepon selular. Sekitar pukul 11.52 WIB, Senin, kata Eggy politikus tersebut menyampaikan pesan bahwa Kapitra akan memecahkan kepalanya.

“Ngancemnya enggak tahu kapan, tapi yang telepon saya kemarin jam 11.52 WIB. Kurang lebih 3 menit, Bang ada pesan dari Kapitra suruh sampaikan ke Abang, Abang mau dipecahkan kepalanya,” kata Eggy.

Dalam laporan tersebut, Eggy juga membawa beberapa saksi yang mendengar ketika pembicaraan telepon tersebut. Tidak hanya itu, pihaknya juga membawa bukti laporan panggilan dari politikus PDIP tersebut.

Baca: Eggy Sudjana Akui Aksi Reuni 212 Berbau Politik dan Tegakkan NKRI Bersyariah

“Saksi saya bahwa presiden PPMI laskar-laskarnya dia dengar daya diancam gak tinggal diam,” ungkap Eggy.

Tidak hanya itu Kapitra juga diduga melanggar pasal 29 Jo Pasal 45 ayat 3 UU ITE. Karena diduga mengancam pembela ulama. Laporan tersebut diterima oleh pihak Bareskrim LP/B/1675/XII/2018.

“Kita melaporkan pasal 29 jo ayat 22 tentang IT. Saya minta kapitra untuk ditangkap. Saya sangat khawatir, tingkat sangat berbahaya. Karena dikhwatiran bisa perpecahan. Saya takut, saya mengikuti anjuran salah satu capresnya,” kata salah satu kuasa hukum Eggy, Pitra Romadoni.

Eggy Bikin Sensasi

Kapitra Ampera pun menanggapi laporan Eggy. Dia menilai Eggy hanya membuat sensasi saja.

“Di mana dia ngomong? Sebagai apa ngomong sama dia, jangan bikin sensasi yang murahan. Saya enggak pernah ngomong sama dia, udah lama enggak ketemu sama dia. Enggak pernah ketemu sama dia,” kata Kapitra ketika dihubungi mereka.com.

Dia menjelaskan salah satu politikus PDIP berinisial D, tersebut pernah bercerita soal Eggy. Dan mengatakan bahwa Eggy sangat benci kepadanya.

Baca: Mabes Polri ke Turki Usut Aliran Dana Bachtiar Nasir

“Terus dia (politikus PDIP) cerita benci banget sama abang. Terus saya bilang, bilang aja sama dia enggak usah ngomong sebelah tangan. Berantem aja sama gue dah. Gitu.Itu ngomong udah lama banget,” ungkap Kapitra.

Tidak hanya itu, Kapitra juga akan melaporkan Eggy ke Polda Metro Jaya pada Kamis, 27 Desember lantaran mencemarkan nama baik. “Saya akan laporkan balik Eggy ke Polda Metro Jaya, lantaran pencemaran nama baik,” kata Kapitra. (ARN/Merdeka)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca